Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi prekursor sintesis BaSnO3 terhadap struktur dan karakter elektronik N-TiO2 dan mengetahui efisiensi sel surya N-TiO2 tersensitisasi BaSnO3. Sintesis dilakukan menggunakan prekursor BaCl2 dengan variasi 10; 7,5; 5; 2,5; dan 1 mmol dan SnCl4. Selanjutnya masing-masing prekursor dilarutkan ke dalam 80 mL etanol absolut, kemudian larutan tersebut diaduk selama 1 jam agar homogen. Selanjutnya di tambahkan tetes demi tetes 20 mL H2O2 ke dalam larutan tersebut sambil dilakukan pengadukan selama 2 jam. NH4OH pekat ditambahkan tetes demi tetes sampai pH campuran mencapai 10. Endapan dipisahkan dari filtratnya menggunakan kertas saring dan dicuci dengan air terdemineralisasi. Material putih hasil sintesis dikeringkan dalam oven pada temperatur 80oC selama 2 jam dan dikalsinasi pada temperatur 900oC selama 2 jam untuk menghasilkan padatan berwarna kuning. Hasil XRD menunjukkan bahwa senyawa BaSnO3 yang disintesis berbentuk kubik dengan nilai parameter kisi antara 4.11651 Å dan 4.11342 Å. Hasil karakterisasi UV-Vis menghasilkan nilai energi celah pita senyawa BaSnO3 antara 3,02 – 3,17 eV. Setelah material N-TiO2 disensitisasi dengan BaSnO3 2,5 mmol energi celah pita mengalami penurunan dari 3,17 menjadi 2,98 eV. Aktivitas fotovoltaik menunjukkan efisiensi konversi sel surya senyawa N-TiO2/BaSnO3 berbagai variasi prekursor mmol BaCl2 menghasilkan nilai antara 1,95 - 3,2%. Senyawa BaSnO3 5 mmol mempunyai nilai efisiensi konversi sel surya yang paling tinggi yaitu 3,2%. Hasil karakterisasi SEM EDX menunjukan morfologi permukaan senyawa BaSnO3 yang homogen dan perbandingan atom sebesar 0,242 : 0,136 : 0,018.