Bendung adalah bangunan melintang sungai yang berfungsi untuk meninggikan muka air agar bisa diambil dan dialirkan ke saluran lewat bangunan pengambilan. Analisa perencanaan bendung dilakukan perhitungan-perhitungan seperti analisa hidrologi, perhitungan hidrolis bendung, perhitungan dimensi bendung dan perhitungan stabilitas bendung. Data-data pendukung seperti peta topografi berskala 1:50.000 dan data curah hujan. Daerah Irigasi Sawah Laweh Tarusan yang secara administratif berlokasi dinagari Barung-barung Balantai Kecamatan XI Koto Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan.Berdasarkan kondisi umum daerah irigasi Sawah Laweh Tarusan mempunyai luas areal 3,273 Ha, Daerah Irigasi Sawah Laweh Tarusan menggunakan pompa untuk mengaliri air ke jaringan irigasi yang dibangun sejak tahun 1982. Pada saat ini pompa tidak berfungsi lagi, disebabkan biaya operasi dan perawatannya sangat tinggi sehingga biaya dan hasil yang dicapai tidak seimbang lagi. maka perlu alternatif lain sebagai pengganti pompa yaitu dengan membangun bendung permanen sehingga areal irigasi Sawah Laweh Tarusan bisa diairi dengan sistem grafitasi. Hasil analisa, didapat debit banjir rencana (Q50) = 986,98 m3/dt, dari perhitungan hidroulis bendung didapatkan tinggi mercu 2,25 m, lebar total bendung 75 m, lebar efektif bendung 72,71 m, tinggi muka air banjir diatas mercu bendung 3,5 m, Perhitungan gaya-gaya yang bekerja terhadap tubuh bendung dilakukan kontrol terhadap stabilitasnya, dari hasil perhitungan stabilitas tubuh bendung aman terhadap Geser, Guling, Eksentrisitas dan Daya Dukung Tanah baik kondisi muka air normal maupun kondisi muka air banjir.KATA KUNCI : Analisa bendung, debit rencana, dan stabilitas bendung.