Rehma Natalia Silaban
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

The Effect Of Using Water Spinach Leaves Fermented Meal (Ipomoea aquatica Forsk.) With Kombucha In Diet On Growth of Gourami (Osphronemus goramy) Fingerling Rehma Natalia Silaban; Adelina Adelina; Indra Suharman
Berkala Perikanan Terubuk Vol 49, No 2 (2021): Juli 2021
Publisher : Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31258/terubuk.49.2.976-987

Abstract

Penelitian ini dilaksanankan pada pada bulan Juli – September 2020. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui presentase penggunaan tepung daun kangkung air yang difermentasi dengan kombucha dalam pakan ikan gurami untuk menghasilkan efisiensi pakan, retensi protein dan pertumbuhan benih ikan gurami. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor dengan 5 Perlakuan dan 3 kali ulangan. Perlakuan dalam Penelitian ini adalah penggunaan tepung daun kangkung air terfermentasi (TDKAT) dalam pakan dengan presentase yang berbeda yaitu P0(0%TDKAT), P1(20%TDKAT), P2(30%TDKAT), P3(40%TDKAT), P4(50%TDKAT) dalam pakan. Pakan uji yang diberikan ke benih ikan gurami sebanyak 10% dari bobot biomassa yang diberikan 3 kali sehari yaitu pada pukul 07.00, 12.00 dan 17.00 Wib. Benih ikan gurami yang digunakan berukuran 5-6 cm/ekor dengan bobot rata-rata berkisar 1,59±1,75 g/ekor dan diletakkan dalam keramba yang berukuran 1x1x1 m dengan padat tebar 25 ekor/m3. Wadah yang digunakan untuk pengamatan parameter kecernaan adalah akuarium dengan ukuran 60x40x40 cm dengan padat tebar benih sebanyak 10 ekor/cm3. Pakan yang digunakan untuk parameter kecernaan pakan dan kecernaan protein ditambahkan dengan Cr2O3 sebanyak 0,5% dari jumlah pakan yang dibuat. Pakan diberikan secara at satiation  dengan frekuensi 3 kali sehari yaitu pada pukul 07.00, 12.00 dan 17.00 Wib. Feses yang dikumpulkan di dalam cawan petri dan disimpan di freezer kemudian dikeringkan untuk di uji kandungan nutrien dan Cr2O3.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan terbaik adalah P4. Penggunaan 50% tepung daun kangkung air terfermentasi menghasilkan kecernaan pakan 75,3%, kecernaan protein 85,2%, efisiensi pakan 41,52%, retensi protein 31,10%, laju pertumbuhan spesifik 3,52% dan biaya pakan uji Rp. 7.713. Kualitas air selama penelitian adalah suhu 28-320C, pH 6,5-7 dan DO 6,3-7 mg/L.