Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

SIZE DISTRIBUTION AND CONDITION FACTOR OF SPINY LOBSTER (Panulirus homarus Linnaeus 1758) IN PANANJUNG PANGANDARAN Arip Rahman; Dimas Angga Hedianto; Danu Wijaya
Widyariset Vol 4, No 2 (2018): Widyariset
Publisher : Pusbindiklat - LIPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (949.504 KB) | DOI: 10.14203/widyariset.4.2.2018.205-211

Abstract

Perairan Pangandaran merupakan salah satu wilayah penyebaran lobster yang potensial di bagian Selatan Jawa Barat. Jenis lobster yang tertangkap di Perairan Pangandaran antara lain: lobster pasir (Panulirus homarus), lobster batu (P. penicillatus), lobster mutiara (P. ornatus) dan lobster bambu (P. versicolor). Pengukuran lobster dilakukan pada bulan November-Desember 2015 dan Januari-Februari 2016 untuk mengetahui sebaran ukuran populasi dan faktor kondisi lobster pasir. Hasil pengukuran 826 ekor lobster pasir, menunjukan sebaran ukuran lobster pasir jantan berkisar antara 3,1 – 8,9 cm (CL) sedangkan ukuran lobster betina berkisar antara 3,4 – 8,5 cm (CL). Hasil analisis hubungan panjang bobot, lobster pasir di Pangandaran memiliki pola pertumbuhan isometrik. Nilai koefisien kondisi fulton (K) dan berat relatif (Wr) hasil analisis, mengindikasikan bahwa kondisi perairan Pangandaran kurang mendukung untuk pertumbuhan lobster.
SIZE DISTRIBUTION AND CONDITION FACTOR OF SPINY LOBSTER (Panulirus homarus Linnaeus 1758) IN PANANJUNG PANGANDARAN Arip Rahman; Dimas Angga Hedianto; Danu Wijaya
Widyariset Vol 4, No 2 (2018): Widyariset
Publisher : Pusbindiklat - LIPI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (949.504 KB) | DOI: 10.14203/widyariset.4.2.2018.205-211

Abstract

Perairan Pangandaran merupakan salah satu wilayah penyebaran lobster yang potensial di bagian Selatan Jawa Barat. Jenis lobster yang tertangkap di Perairan Pangandaran antara lain: lobster pasir (Panulirus homarus), lobster batu (P. penicillatus), lobster mutiara (P. ornatus) dan lobster bambu (P. versicolor). Pengukuran lobster dilakukan pada bulan November-Desember 2015 dan Januari-Februari 2016 untuk mengetahui sebaran ukuran populasi dan faktor kondisi lobster pasir. Hasil pengukuran 826 ekor lobster pasir, menunjukan sebaran ukuran lobster pasir jantan berkisar antara 3,1 – 8,9 cm (CL) sedangkan ukuran lobster betina berkisar antara 3,4 – 8,5 cm (CL). Hasil analisis hubungan panjang bobot, lobster pasir di Pangandaran memiliki pola pertumbuhan isometrik. Nilai koefisien kondisi fulton (K) dan berat relatif (Wr) hasil analisis, mengindikasikan bahwa kondisi perairan Pangandaran kurang mendukung untuk pertumbuhan lobster.