Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

SPATIAL TRANSFORMATION OF SURAKARTA’S PERIPHERAL RURAL VILLAGES UNDER IN-SITU URBANIZATION PHENOMENON : THE CASE OF GENTAN VILLAGE Lia Sparingga Purnamasari; Galing Yudana; Erma Fitria Rini
Geoplanning: Journal of Geomatics and Planning Vol 4, No 1 (2017)
Publisher : Department of Urban and Regional Planning, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/geoplanning.4.1.83-96

Abstract

Surakarta is one of the rapidly growing Indonesian cities. The pressure towards its peripheral area results in ‘in-situ urbanization’ phenomenon of its rural village surroundings. Gentan is one of Surakarta adjacent rural villages that has been undergoing rapid spatial transformation from rural to urban settlement in the last 20 years (1995-2016). This research aims to clarify the spatial transformation in Gentan village through examinations of its spatial elements on higher resolution level; (1) transformation of its street network connectivity, (2) land use pattern, (3) building density, and (4) public facilities and accessibility. Secondary data from satellite imagery and government institution and primary data from field survey were used in this research as sources. From Gentan’s spatial elements observations, this research concluded that this village was transforming into urban settlements by its spatial elements characteristics. Furthermore, this research provides interesting findings by its analysis on the neighborhood level that while Gentan was transforming into urban settlement, its internal connectivity was decreasing, residential uses dominated its land use, the village was dominated by the formal settlement, and the reach distance of its public facilities fluctuated across the time.
Backlog kepenghunian rumah di Kota Surakarta dan faktor yang mempengaruhinya Dian Rivia Hanifa; Galing Yudana; Erma Fitria Rini
Region : Jurnal Pembangunan Wilayah dan Perencanaan Partisipatif Vol 17, No 2 (2022)
Publisher : Regional Development Information Center, Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/region.v17i2.43366

Abstract

Perkembangan Kota Surakarta yang cukup pesat mengakibatkan jumlah penduduk yang meningkat dan berpengaruh terhadap kebutuhan rumah di Kota Surakarta. Kebutuhan rumah yang tidak diimbangi dengan penyediaan perumahan menyebabkan terjadinya backlog kepenghunian rumah yang besar di Kota Surakarta. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Susenas tahun 2018, jumlah backlog kepenghunian rumah di Kota Surakarta sebesar 33.446 KK. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap angka backlog kepenghunian rumah di Kota Surakarta. Dengan menggunakan pendekatan deduktif kuantitatif, analisis faktor dilakukan terhadap data kuesioner oleh 100 responden yang tersebar di Kota Surakarta. Hasil penelitian didapatkan faktor yang mempengaruhi backlog kepenghunian rumah terbagi dalam 3 kelompok faktor, yaitu: (1) Faktor ekonomi mampu menjelaskan 42,436% dari keragaman total, terdiri atas pendapatan, jenis pekerjaan, harga sewa rumah, dan kemudahan pinjaman; (2) Faktor infrastruktur dapat menjelaskan 13,612% dari keragaman total, terdiri atas kemudahan transportasi, prasarana lingkungan, sarana lingkungan, dan jarak dengan pusat kota; (3) Faktor pertumbuhan penduduk, terdiri atas tingkat pertumbuhan penduduk dengan besar varian terkecil yaitu sebesar 12,213%. Kelompok faktor ekonomi memiliki pengaruh paling besar dalam mempengaruhi backlog kepenghunian rumah di Kota Surakarta.