Endang Supartini
Unknown Affiliation

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Program Son-Rise untuk Pengembangan Bahasa Anak Autis Endang Supartini
JPK (Jurnal Pendidikan Khusus) Vol 4, No 3 (2009): Jurnal Pendidikan Khusus
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpk.v4i3.785

Abstract

Ada berbagai pendekatan untuk pengembangan bahasa anak autis, salah satunya adalah menggunakan program son-rise. Program ini terutama diperuntukkan bagi anak balita. Keberhasilan program tersebut bergantung pada: (1) kesediaan menerima anak seperti apa adanya, (2) kemampuan membina hubungan yang baik dengan anak, (3) penuh inisiatif dan kreatifitas, dalam menumbuhkan dan mengembangkan kemampuan anak. Selain itu partisipasi dan kasih sayang orangtua juga menentukan keberhasilan program ini. Adapun cara yang digunakan dalam program son rise adalah sebagai berikut: a) menjalin hubungan dengan penuh kekuatan, kegembiraan, dan antusias, b) mengikuti berkembang anak
Tes Menggambar Orang untuk Mendiagnosis Psikologis Anak Tunarungu Endang Supartini
JPK (Jurnal Pendidikan Khusus) Vol 1, No 2 (2005): Jurnal Pendidikan Khusus
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpk.v1i2.5996

Abstract

Tes Menggambar Orang untuk Mendiagnosis Psikologis Anak Tunarungu
Pengukuran Kesiapan Sekolah Endang Supartini
JPK (Jurnal Pendidikan Khusus) Vol 2, No 2 (2006): Jurnal Pendidikan Khusus
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/jpk.v2i2.977

Abstract

Secara umum untuk mengukur anak siap masuk ke sekolah dasar yaitu berdasarkan usia kronologis. Ini ada keterkaitan antara usia dengan kemasakan/masa peka anak untuk belajar membaca, menulis dan berhitung. Namun ritme perkembangan anak berbeda-beda. Secara umum anak siap belajar yang sifatnya akademik pada usia 6/7 tahun, tetapi dalam kenyataannya ada anak yang sudah siap belajar membaca, menulis dan berhitung pada usia 5 tahun. Atas dasar kenyataan tersebut perlu dipikirkan bagai mengukur kesiapan anak masuk sekolah.Ada beberapa metode/cara yang dapat digunakan untuk mengetahui kesiapan anak masuk sekolah, antara lain: pengamatan, wawancara, dokumentasi dan tes. Metode tes yang digunakan untuk mengukur kesiapan anak masuk sekolah yaitu Nijmeegse School Bekwaamheids Tes (NST) dan Metropolitan readiness Test (MRT) level 2. Berdasarkan hasil tes NST dapat diketahui apakah anak sudah siap sekolah atau belum. Aspek kesiapan sekolah antara lain kemampuan: konsentrasi, berbahasa, mengenal konsep; motorik, menyamakan bentuk, daya ingat, dan menggambar orang.
Peran Guru dalam Pembaharuan Pendidikan Endang Supartini
Dinamika Pendidikan Vol 10, No 1 (2003): Dinamika Pendidikan No. 1/TH. X/Maret 2003
Publisher : Fakultas Ilmu Pendidikan UNY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1706.413 KB)

Abstract

Peran Guru dalam Pembaharuan Pendidikan