Monica Galih Prahesti
Airlangga University

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Pemenuhan Standart Promosi Kesehatan Rumah Sakit di Rumah Sakit Islam Surabaya Monica Galih Prahesti
Jurnal Promkes: The Indonesian Journal of Health Promotion and Health Education Vol. 6 No. 1 (2018): Jurnal Promkes
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jpk.V6.I1.2018.23-34

Abstract

Rumah Sakit Islam Surabaya memiliki tujuan untuk memberikan upaya promotif, preventative, kuratif, edukatif danĀ  rehabilitative. Maka dari itu peneliti bertujuan untuk menganalisis pelaksanaan Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS) di Rumah Sakit Islam Surabaya sesuai standart yang telah ditentukan oleh kementerian kesehatan sebagai salah satu upaya untuk mendukung tujuan tersebut. Penelitian ini bersifat observasional partisipatif, dimana peneliti melakukan observasi serta ikut berpartisipasi dalam kegiatan. Tempat penelitian yaitu di Rumah Sakit Islam Surabaya. Sumber informasi dalam penelitian ini adalah data sekunder dari Rumah Sakit dan data primer berupa wawancara kepada informan. Informan pada penelitian ini yaitu ketua PKRS tahun 2015 ketua PKRS tahun 2016, ketua bidang pemasaran dan petugas-petugas terkait. Panduan yang digunakan dalam wawancara dan observasi mengacu pada Standar PKRS oleh Pusat Promosi Kesehatan Tahun 2010 dan Permenkes RI Nomor 004 Tahun 2012 tentang Petunjuk Teknis Promosi Kesehatan Rumah Sakit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Rumah Sakit Islam Surabaya belum mempunyai tim khusus yang ditugaskan dalam pelaksanaan PKRS. Tim yang terbentuk terdiri dari petugas kesehatan yang memiliki tugas ganda selain mengemban tugas menjadi tim PKRS juga menjadi petugas kesehatan lain, misalnya dokter, perawat, bidan dll. Selain itu, dalam pelaksanaan kegiatan PKRS di Rumah Sakit Islam Surabaya belum sepenuhnya memenuhi standart acuan dari Standar PKRS oleh Pusat Promosi Kesehatan Tahun 2010. Oleh karena itu, Rumah Sakit Islam Surabaya disarankan untuk membentuk tim PKRS dari petugas kesehatan yang khusus ditugaskan untuk bertanggungjawab dalam kegiatan PKRS serta membuat jadwal pelaksanaan kegiatan PKRS di RSI Surabaya dengan rinci.