Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGEMBANGAN MODUL INTERAKTIF BERBASIS ADOBE FLASH PADA KOMPETENSI DASAR PENGOLAH SIMULASI VISUAL TAHAP PASCA PRODUKSI KELAS X AKUNTANSI 3 SMK NEGERI 6 SURAKARTA Anggri Valerian Padmanaba Purbakusuma; Dwi Maryono; Agus Efendi
Jurnal Ilmiah Pendidikan Teknik dan Kejuruan Vol 13, No 2 (2020): JIPTEK: Jurnal Ilmiah Pendidikan Teknik dan Kejuruan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jiptek.v13i2.24274

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul interaktif pada mata pelajaran simulasi digital dan mengetahui kelayakan modul interaktif berdasarkan penilaian ahli materi, ahli media, dan praktisi pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian dan Pengembangan (Research and Development). Pengembangan modul interaktif dilakukan dalam beberapa tahap. Tahap pertama yang dilakukan dalam penelitian ini adalah analisis isi materi dan analisis kebutuhan. Tahapan selanjutnya dari penelitian ini adalah pembuatan peta navigasi dan storyboard. Tahapan terakhir adalah pembuatan media, memvalidasi, merevisi, publishing, dan mengujicoba. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul interaktif memiliki skor 97% dari ahli materi yang termasuk dalam kategori sangat layak, 79% dari ahli media yang termasuk dalam kategori layak, dan 97% dari praktisi pembelajaran yang termasuk dalam kategori sangat layak.   
EKSPERIMENTASI DISCOVERY LEARNING DAN PROJECT BASED LEARNING KOMBINASI COLLEGE BALL DITINJAU DARI MINAT PADA MATERI KONTROL PERCABANGAN KELAS X SMK NEGERI 6 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2015/2016 Dian Mustikaningrum; Dwi Maryono; Rosihan Ari Yuana
Jurnal Ilmiah Pendidikan Teknik dan Kejuruan Vol 13, No 1 (2020): JIPTEK: Jurnal Ilmiah Pendidikan Teknik dan Kejuruan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20961/jiptek.v13i1.24278

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji ada tidaknya (1) perbedaan pengaruh penerapan model pembelajaran Discovery Learning dengan model Project Based Learning yang dikombinasikan teknik College Ball terhadap prestasi belajar peserta didik pada materi Kontrol Percabangan; (2) perbedaan pengaruh minat peserta didik terhadap prestasi belajar Kontrol  Percabangan; dan (3) interaksi  pengaruh antara penerapan model pembelajaran dengan minat terhadap prestasi belajar peserta didik pada materi Kontrol Percabangan. Populasi dalam penelitian  ini adalah seluruh  siswa kelas X MM  di SMK Negeri 6 Surakarta. Sampel dalam penelitian ini sudah mencakup keseluruhan populasi yaitu kelas X MM 1 dan X MM 2. Penelitian  ini menggunakan metode Eksperimen Semu Postest Only Control Group  Design. Pengumpulan  data dilaksanakan dengan pengambilan angket untuk data minat dan teknik tes untuk data prestasi belajar peserta didik. Analisis data menggunakan  uji anava dua jalan dengan model faktorial, kemudian  dilanjutkan dengan uji komparasi ganda menggunakan rumus Scheffe dengan taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian  adalah sebagai berikut ini. Pertama, tidak ada perbedaan  pengaruh yang signifikan antara model Discovery Learning dan model Project Based Learning kombinasi teknik College Ball terhadap prestasi belajar siswa, walaupun tidak terdapat pengaruh yang positif dan signifikan rata -rata nilai prestasi belajar peserta didik dengan model Project Based Learning kombinasi teknik College Ball memiliki nilai rata-rata yang lebih baik dibandingkan  dengan  siswa yang diberi pembelajaran dengan model Discovery Learning. Kedua, ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara minat belajar peserta didik terhadap prestasi belajar peserta didik, dimana minat tinggi memberikan prestasi belajar yang lebih baik daripada minat rendah. Untuk minat belajar peserta didik kategori  tinggi  dan sedang memberikan pengaruh yang sama terhadap prestasi belajar, hal yang sama juga terjadi pada minat sedang dan rendah. Ketiga, tidak ada interaksi pengaruh antara penerapan model pembelajaran dengan minat peserta didik bersama -sama terhadap prestasi belajar siswa.