Siti Fatimatun Navisah
Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Jember

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Faktor Risiko Barotrauma Telinga pada Nelayan Penyelam di Dusun Watu Ulo Desa Sumberejo Kecamatan Ambulu Kabupaten Jember Siti Fatimatun Navisah; Isa Ma'rufi; Anita Dewi Prahastuti Sujoso
Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat Vol 12 No 1 (2016)
Publisher : Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Jember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pendahuluan: Barotrauma telinga adalah kerusakan jaringan pada telinga beruparupturnya membran timpani akibat kegagalan tuba eustachius untuk menyamakantekanan antara telinga tengah dengan lingkungan saat terjadi perubahan tekanan yangekstrim. Nelayan penyelam tradisional menggunakan peralatan yang terbatas, kurangmemperhatikan aspek K3, dan sebagian besar pernah mengalami keluhan barotraumatelinga.Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko yangberhubungan dengan barotrauma telinga pada nelayan penyelam.Metode Penelitian: Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan desain crosssectional. Analisis data menggunakan uji Cramer Coeficient C.Hasil Penelitian: Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 20 orang (58,7%) dari34 orang nelayan penyelam yang diperiksa mengalami barotrauma telinga. Hasil ujiCramer Coeficient C menunjukkan bahwa faktor yang berhubungan dengan barotraumatelinga adalah kedalaman menyelam (nilai Cramers’V = 0,006, nilai Approx. Sig< 0,05) danlama menyelam (nilai Cramers’V = 0,008, nilai Approx. Sig< 0,05). Kesimpulan penelitian:faktor risiko yang berhubungan dengan barotrauma telinga pada nelayan penyelam WatuUlo adalah kedalaman dan lama menyelam. Kata kunci: Barotrauma telinga, Perforasi, Membran timpani, Nelayan penyelam.