Articles
Preferensi penggunaan sumber informasi oleh mahasiswa dalam menyelesaikan tugas kuliah
Heriyanto Heriyanto
Jurnal Kajian Informasi dan Perpustakaan Vol 8, No 1 (2020): Accredited by Ministry of Research, Technology and Higher Education of the Repub
Publisher : Universitas Padjadjaran
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24198/jkip.v8i1.23440
A wide range of information sources is available to students in various forms providing opportunities for students to utilize these information sources for study purposes. However, studies on the extent to which students know and use it to complete lecture assignments are still rare. This study aimed to identify undergraduate students' experience at one faculty in a university in Semarang when exploring various kinds of information resources to do their assignments. This qualitative study used interviews as the only technique in obtaining data. By employing purposive sampling method, eleven undergraduate students who met the specific criteria participated in this study. All the participants were interviewed using a semi-structured interview. The data were then analyzed by using thematic analysis, to uncover the undergraduate students’ information sources preference and how they used them. The findings revealed students’ selections of information sources for conducting their information retrieval process. They also identified the complexity of student information retrieval activities that were heavily affected by external factors such as the type of assignment, and internal from the students themselves, for example, knowledge of available information sources and motivation to use them. The findings provided evidence to inform the development of library services and information literacy responses to enhance undergraduate students learning.
Komunitas SLiMS Semarang sebagai ruang inovasi pustakawan
Mochammad Riski Destrianto;
Heriyanto Heriyanto
Jurnal Kajian Informasi dan Perpustakaan Vol 8, No 2 (2020): Accredited by Ministry of Research, Technology and Higher Education of the Repub
Publisher : Universitas Padjadjaran
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.24198/jkip.v8i2.23482
Senayan Library Management System (SLiMS) software formed by SLiMS developers in 2008. Members of the SLiMS Community are librarians who play an important role in making innovations from interactions in an exchange of knowledge and produce various works. This study aimed to identify the Semarang SLiMS Community as a space for librarians' innovation in developing their competence. The method used is qualitative with a case study approach. Collecting data techniques was carried out using semi-structured interviews with four informants. The collected data was then analyzed using thematic analysis. Analysis results showed that the SLiMS Community was a space for librarians to improve their competence, especially in the field of SLiMS development. The patterns identified included motivation, knowledge sharing, collaboration, and innovation. Motivational factors included the desire to share knowledge, increase competence, and raise professional degrees to job demands. The second stage is knowledge sharing, conducted using ‘Sinau Bareng’, ‘Library Clinic’, workshops, and others. The third stage of collaboration is the interaction of community members with other communities to produce innovations. The last stage is innovation, describing outputs or achievements such as products, ideas, and new activities. Innovation is the beginning of the formation of new knowledge. This study concludes that the Semarang SLiMS Community can generate knowledge cycles that lead to innovation.
PENELUSURAN, IDENTIFIKASI, DAN EVALUASI SUMBER INFORMASI DIGITAL BAGI SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS
Heriyanto Heriyanto;
Rukiyah Rukiyah;
Lydia Christiani
Harmoni: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 5, No 2 (2021): HARMONI
Publisher : Departemen Linguistik, Fakultas Ilmu Budaya Universitas Diponegoro
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.14710/hm.5.2.104-109
Kemampuan mencari, mendapatkan dan memilih informasi yang relevan selalu menjadi problematika bagi siswa termasuk siswa SMA. Pengabdian ini bertujuan untuk mengetahui mengidentifikasi dan melatih siswa SMA untuk mencari sumber informasi digital menggunakan Google Scholar. Pengabdian kepada Masyarakat ini melibatkan guru pustakawan dan siswa SMA yang kedua pihak secara bersama-sama diajak melakukan dialog tentang kebiasaan mencari informasi melalui Internet dan memilih sumber informasi yang relevan dengan kebutuhan. Tahap berikutnya, siswa diberikan case study dan diberi kesempatan mencoba Google Scholar untuk menemukan informasi. Selanjutnya siswa diminta melakukan seleksi infrmasi sesuai permasalahan yang sudah ditentukan. Hasil yang diharapkan dari pengabdian ini guru pustakawan dan siswa semakin terampil dan kritis dalam menggunakan search engine ilmiah, dan memilih informasi yang akurat dan valid.
Implementasi Thematic Analysis dalam Penelitian Ilmu Perpustakaan dan Informasi
Heriyanto Heriyanto
Anuva: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, dan Informasi Vol 3, No 1 (2019): Maret
Publisher : Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (239.668 KB)
|
DOI: 10.14710/anuva.3.1.27-31
Artikel ini berjudul Implementasi Thematic Analysis dalam Penelitian Ilmu Perpustakaan dan Informasi. Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan apa dan bagaimana teknik menganalisis data ini digunakan untuk penelitian kualitatif khususnya penelitian dibidang Ilmu Perpustakaan dan Informasi. Lebih lanjut, tulisan ini bermaksud untuk menunjukkan hasil yang diperoleh dari penggunaan Thematic Analysis sebagai sebuah teknik menganalisis data penelitian. Adapun penelitian yang dikupas dalam artikel ini adalah dua penelitian terakhir yang menggunakan teknik analisis ini. Yaitu penelitian yang dilakukan oleh Yates dan Partridge (2015) dan penelitian yang dilakukan oleh Heriyanto, Partridge dan Davis (2018). Melalui kajian ini dapat diketahui tema-tema yang ditemukan dan ditentukan oleh para peneliti tersebut. Dari situ pula dapat diketahui relevansi dari hasil analisis data yang dilakukan dan keakuratan dari tema=tema tersebut dalam menggambarkan pola yang sesuai dengan fenomena yang diteliti dan akurat dalam menjawab rumusan masalah penelitian.
Pengalaman Mahasiswa menggunakan Perpustakaan sebagai bagian dari Literasi Informasi Mahasiswa
Heriyanto Heriyanto
Anuva: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, dan Informasi Vol 3, No 4 (2019): Desember
Publisher : Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (269.752 KB)
|
DOI: 10.14710/anuva.3.4.325-331
Mahasiswa memiliki kebutuhan informasi yang hampir sama saat mengikuti perkuliahan. Informasi dibutuhkan diantaranya untuk menyelesaikan tugas, mencari referensi perkuliahan, dan untuk mencari referensi pendukung berbagai kegiatan penelitian diluar perkuliahan. Adanya kebutuhan informasi membuat mahasiswa mencari dan menelusuri berbagai sumber informasi yang tersedia baik melalui perpustakaan atau media lain. Artikel ini melaporkan hasil penelitian tentang penggunaan perpustakaan sebagai media belajar mahasiswa terkait dengan literasi infrmasi mahasiswa. Penelitian ini dilakukan secara kualitatif dengan menggunakan wawancara semi terstruktur. Melalui teknik purposive sampling, diperoleh delapan mahasiswa yang bersedia berpartisipasi untuk menyampaikan pendapat tentang kebutuhan informasi mereka. Hasil analisis data menunjukkan bahwa mahasiswa menggunakan perpustakaan fakultas untuk belajar kelompok maupun mandiri. Sebagian besar partisipan menyebutkan tidak menemukan informasi yang mereka butuhkan di perpustakaan disebabkan. Hasil dari penelitian ini akan bermanfaat bagi pengelola perpustakaan dan pengelola fakultas dalam mengembangkan layanan perpustakaan untuk meningkatkan kualitas belajar mahasiswa.
Strategi Perpustakaan Umum dalam Mendukung Program Sustainable Development Goals
Muhammad Juniadi;
Heriyanto Heriyanto
Anuva: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, dan Informasi Vol 5, No 4 (2021): Desember
Publisher : Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (450.76 KB)
|
DOI: 10.14710/anuva.5.4.569-578
Perpustakaan merupakan lembaga yang menyediakan sumber informasi dan layanan informasi yang berguna untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Hal tersebut sesuai dengan agenda PBB yang yang bernama Sustainable Development Goals. Penelitian ini bertujuan untuk memahami peran Balai Layanan Perpustakaan DPAD DIY dalam mendukung program Sustainable Development Goalsmelalui bebagai macam layanan yang disediakan untuk masyarakat. Melalui pendekatan kualitatif penelitian ini menggunakan wawancara semi terstruktur dan data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan thematic analysis. Hasil analisis menunjukkan dua tema utama penerapan poin-poin dalam SDGs, yaitupenerapan SDGs poin 1, dan penerapan poin 4. Hasil penelitian ini bermanfaat untuk perpustakaan umum dalam mengembangkan layanannya khususnya layanan informasi yang terkait dengan implementasi SDGs.
Research into Open Access: Impact and User Perspective
Heriyanto Heriyanto
Anuva: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, dan Informasi Vol 3, No 2 (2019): Juni
Publisher : Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (174.492 KB)
|
DOI: 10.14710/anuva.3.2.95-100
The title of this article is Research into Open Access: Impact and User Perspective. It aims to explore recent research into Open Access. This research was collected research about open access, analyzed them, dan summarised the pattern of the Open Access research conducted There is a growing body of research exploring open access. This research has focussed on two main areas of inquiry: impact and user perspective. Research exploring open access from the perspective of impact has investigated how frequently articles published in open access channels are cited compared to articles published in other channels. Research exploring open access from the perspective of user engagement has tried to fill this gap. For example, studies have explored how research students are aware of and use their university repository. It is expected that the result of this research can provide a guide for the future direction of Open Access research.
Memahami Bagaimana Mahasiswa Melakukan Penelusuran Informasi melalui Academic Databases
Heriyanto Heriyanto
Anuva: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, dan Informasi Vol 2, No 4 (2018): Desember
Publisher : Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (47.34 KB)
|
DOI: 10.14710/anuva.2.4.369-376
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauhmana kemampuan mahasiswa semester tiga disalah satu program studi di salah satu universitas di Semarang. Melalui pendekatan kualitatif penelitian ini menggunakan observasi dan wawancara sebagai metode pengumpulan data. Data yang terkumpul dianalisis secara induktif dengan mengkombinasikan hasil observasi dan wawancara. Hasil yang ditemukan dari penelitian ini meliputi pemilihan academic databases, identifikasi tiga platform sebagai media penelusuran, memulai penelusuran, dan menyeleksi artikel.
Thematic Analysis sebagai Metode Menganalisa Data untuk Penelitian Kualitatif
Heriyanto Heriyanto
Anuva: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, dan Informasi Vol 2, No 3 (2018): September
Publisher : Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (99.185 KB)
|
DOI: 10.14710/anuva.2.3.317-324
Artikel ini berjudul Thematic Analysis sebagai Metode untuk menganalisa Data untuk Penelitian Kualitatif. Tulisan ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang apakah itu thematic analysis sekaligus mengilustrasikan bagaimana metode ini digunakan pada salah satu penelitian kualitatif. Thematic analysis Thematic analysis merupakan salah satu cara untuk menganalisa data dengan tujuan untuk mengidentifikasi pola dan menemukan tema melalui data yang telah dikumpulkan oleh peneliti. Thematic analysis telah digunakan pada beberapa penelitian ilmu-ilmu sosial, termasuk ilmu perpustakaan dan informasi. Artikel ini juga menunjukkan bagaimana thematic analisis ini secara teknis diimplementasikan dalam menganalisa sebuah penelitian yang bertujuan untuk memahami literasi informasi peneliti saat menggunakan open access. Penelitian tersebut menemukan empat tema, yaitu pemahaman tentang open access, institutional repository, publikasi dan diseminasi, dan penelusuran informasi. Selain itu, penelitian ini juga berhasil menemukan hubungan antar masing-masing tema.
Information Experience of People with Visual Impairment on Audiobook Use as Information Sources
Toyibatul Nikmah;
Heriyanto Heriyanto
Record and Library Journal Vol. 8 No. 2 (2022): December
Publisher : D3 Perpustakaan Fakultas Vokasi Universitas Airlangga
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.20473/rlj.V8-I2.2022.327-334
Background of the study: Information experience is a complex and multidimensional perpspective that sees the relationship between human and information. Purpose: The aim of the research is to understand the experience of person with visual impairment of Braille’iant Indonesia community when they use audiobook as information sources. Method: The research methods used was qualitative method, data collected using interview and informant were recruited through purposive sampling. Findings: Four themes emerged related to the information experience of people with visual impairment when using audiobook. The first theme is motivation which ilustrate the motivation to use audiobook, the second themes is awareness of people with visual impairment to choose information sources. The third one is access contraints that describe how they find obstacle to find the right information sources, the last theme is determining actions of participants to take actions after obtaining information from audiobook. Conclusion: The fourth theme shows information experience influenced by various factors and by the experience audiobook are not the main information sources used by participants.