This Author published in this journals
All Journal Jurnal Script
Muhammad Fahrizal Farid
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KEAMANAN INTERNET OF THINGS UNTUK PERINGATAN DINI BENCANA BANJIR Muhammad Fahrizal Farid; Suwanto Raharjo; Rr. Yuliana Rachmawati
Jurnal SCRIPT Vol. 7 No. 1 (2019): Vol. 07 No. 01 Edisi Juni 2019
Publisher : Jurusan Informatika INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada tanggal 22 bulan April 2015 Daerah Istimewa Yogyakarta diguyur hujan deras yang mengakibatkan banjir lahar dan meluapnya Sungai Code. Banjir terparah terjadi di kawasan Sayidan setinggi 1,5 meter. Air Sungai Code menyentuh pembatas yang mengakibatkan 200 kepala keluarga di kampung Bintaran Kidul dan Bintaran Lor mengungsi di Gereja Bintaran dan Masjid At Tauhid. Sistem peringatan dini bencana banjir berbasis Internet of Things ini dibangun satu sistem informasi yang sama dengan beda hak akses serta dua lingkungan yang berbeda yaitu lingkungan lokal, dan lingkungan publik. Lingkungan publik menyediakan keamanan iot menggunakan akses privat vpn yang terhubung langsung dengan lingkungan lokal. Sistem informasi memuat informasi tinggi sungai belik secara real – time serta grup chatting telegram sebagai tempat peringatan terhadap masyarakat sekitar jika tinggi sungai belik mencapai level – level kritis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa vpn pptp melakukan enkripsi paket – paket yang dikirimkan ke server publik melalui web server lokal. Penggunaan vpn pptp sebagai enkripsi transportasi data memiliki waktu round trip time yang cukup lama karena ukuran tiap – tiap paket memiliki panjang 107 sedangkan enkripsi menggunakan ssl memiliki round trip time yang lebih kecil dengan tiap – tiap paket memiliki ukuran 66. Besar kecilnya round trip time mempengaruhi dalam waktu yang ditempuh dalam transportasi data pada web server publik yang nantinya data tersebut diolah sebagai informasi.