Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH PERUBAHAN IKLIM TERHADAP PRODUKSI PADI SAWAH DI PROVINSI SUMATERA UTARA Hasbul Hadi; Diana Chalil; Rahmanta Ginting
JOURNAL ON SOCIAL ECONOMIC OF AGRICULTURE AND AGRIBUSINESS Vol 8, No 5 (2017): Volume 8. No. 5 November 2017
Publisher : Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Perubahan iklim ditandai dengan musim hujan semakin singkat dengan curah hujan yang semakin tinggi. Disamping itu frekuensi suhu dan kelembaban udara juga semakin meningkat. Hal tersebut dapat mempengaruhi produksi komoditi-komoditi, jumlah pendapatan petani. Hal tersebut dapat terjadi diberbagai sentra produksi, termasuk di sentra-sentra produksi padi di Sumatera Utara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perubahan iklim mempengaruhi produksi padi sawah di Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Serdang Bedagai, Kabupaten Simalungun, Kabupaten Langkat dan Kabupaten Tapanuli Tengah di Provinsi Sumatera Utara. Data yang digunakan adalah data kwartalan dari tiap Kabupaten, dari tahun 2011 – 2015. Variabel yang digunakan mencakup variabel terkontrol (suhu, curah hujan, kelembaban udara) dan variabel terkontrol (luas panen dan pupuk subsidi) Dari hasil estimasi model regresi data panel diperoleh : nilai koefisien regresi suhu adalah sebesar 14554.79, yang menunjukkan bahwa setiap kenaikan 1 oC  maka produksi padi akan meningkat 14554.79 ton/ha atau 0,62 ton/MT,  nilai koefisien regresi curah hujan 51.772, dimana setiap kenaikan 1mm curah hujan maka produksi padi di Provinsi Sumatera Utara meningkat 51.772 ton/ha, Juga diketahui nilai koefisien regresi kelembaban adalah sebesar 1233.638, yang menunjukkan bahwa setiap kenaikan 1% tingkat kelembaban maka produksi padi akan meningkat 1233.638 ton/ha. Dan untuk luas panen adalah sebesar 5.650, yang menunjukkan bahwa setiap kenaikan 1Ha  maka produksi akan meningkat sebesar 5.650 ton, (Kab. Deli Serdang produksi meningkat 148.075 ton/ha, produksi Kab. Serdang Bedagai 128.301 ton/ha, produksi Kab. Simalungun 180.555 ton/ha, produksi Kab. Langkat 141.971 ton/ha dan untuk Kab Tapanuli Tengah produksi meningkat 540.708 ton/ha), nilai regresi pupuk subsidi adalah sebesar 0.773, yang menunjukkan bahwa setiap kenaikan 1 ton maka produksi akan meningkat sebesar 0,773 ton/ha. Kata kunci : Padi Sawah, Perubahan Iklim, Produksi