Lies Andriani
Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengembangan LKS Berbasis Model Pembelajaran REACT Terintegrasi Nilai Keislaman untuk Siswa MTs Kabupaten Kampar Depi Fitraini; Lies Andriani
Suska Journal of mathematics Education Vol 6, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/sjme.v6i2.10654

Abstract

Penelitian ini mengembangkan suatu bahan ajar berupa Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis model pembelajaran REACT (Relating, Experiencing, Aplying, Cooperating, and Transferring)  yang diintegrasikan dengan nilai keislaman pada materi relasi dan fungsi. Adapun hal yang melatarbelakangi penelitian ini adalah karena belum tersedianya bahan ajar matematika yang menanamkan nilai-nilai keislaman yang dapat membentuk karakter manusia agamis yang mampu menyeimbangkan antara nilai akidah, nilai syari’ah dan nilai akhlak. Pengembangan LKS berbasis model pembelajaran REACT terintegrasi nilai keislaman ini bertujuan untuk memperoleh LKS yang valid dan praktis. Penelitian ini termasuk penelitian pengembangan (research and development/R&D) dengan model ADDIE. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII MTs Muhajirin Tapung dan MTs Assalam Naga Beralih Kabupaten Kampar. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik non tes dengan instrumen berupa angket validasi dan praktikalitas. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif kualitatif untuk mengolah data hasil review pakar dan teknik analisis deskriptif kuantitatif yang mendeskripsikan hasil uji angket validasi dan praktikalitas. Hasil penelitian menujukan bahwa LKS berbasis model pembelajaran REACT terintegrasi nilai keislaman valid dan praktis digunakan dalam proses pembelajaran matematika.
Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis BerdasarkanSelf Efficacy Siswa SMPN 42 Pekanbaru Dini Farera; lies andriani; Irma Fitri
JURING (Journal for Research in Mathematics Learning) Vol 3, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (340.234 KB) | DOI: 10.24014/juring.v3i2.9385

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya fakta dilapangan yang menunjukkan masih rendahnya kemampuan pemecahan masalah matematis siswa. Adapun tujuan penelitian ini untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis antara siswa yang mengikuti pembelajaran dengan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan siswa yang mengikuti pembelajaran langsung jika berdasarkan self efficacy siswa, dan ada tidaknya interaksi antara model pembelajaran dengan self efficacy terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dan desain yang digunakan adalah factorial eksperimental design.Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMPN 42 Pekanbaru, dengan sampel penelitian adalah kelas VIII.3 dan kelas VIII.4 dengan siswa masing-masing sebanyak 33 siswa.Teknik sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah cluster random sampling.Teknik pengumpulan data beserta instrumen penelitian adalah tes berupa soal posttest kemampuan pemecahan masalah matematis, angket berupa lembar angket self efficacy, observasi berupa lembar observasi, dan dokumentasi berupa foto dan profil sekolah.Analisis data yang digunakan peneliti yaitu dengan menggunakan uji anova dua arah.Berdasarkan hasil analisis data dapat diambil kesimpulan bahwa: 1) Terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis antara siswa yang menggunakan model pembelajaran PBL dengan siswa yang menggunakan model pembelajaran langsung, 2) Terdapat perbedaan kemampuan pemecahan masalah matematis pada siswa yang memiliki self efficacy tinggi, sedang, dan rendah, dan 3) Tidak terdapat interaksi antara model pembelajaran dengan self efficacy terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis siswa