Wenny Liedyawati
Universitas Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENENTUAN KELAYAKAN EDAR ES LILIN TIDAK BERMERK DAN TIDAK BERLABEL DI KECAMATAN “X” KABUPATEN BANYUWANGI BERDASARKAN PEMANIS DAN PEWARNA YANG DIGUNAKAN Liedyawati, Wenny
CALYPTRA : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya Vol 2, No 1 (2013): CALYPTRA : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya
Publisher : University of Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Es lilin tidak bermerk dan tidak berlabel merupakan minuman yang banyak diminati di kecamatan “X” kabupaten Banyuwangi. Oleh karena  kelayakan edar es lilin tersebut masih diragukan, maka penelitian ini dilakukan. Dari hasil uji kualitatif pewarna, diketahui pewarna yang digunakan adalah tartrazine untuk warna kuning, apple green untuk warna hijau. Es lilin warna merah mengandung pewarna rhodamin, dengan demikian es lilin warna merah terbukti tidak layak edar. Selanjutnya pada es lilin warna merah tidak dilakukan analisa mengenai kandungan pemanisnya. Dari hasil analisa menggunakan alat spektrofotometer, kadar tartrazine yang terkandung dalam es lilin kuning dibawah 100 mg/L dan kadar apple green yang terkandung dalam es lilin hijau dibawah 300 mg/L. Rata-rata kadar sakarosa yang terdapat dalam es lilin kuning dan hijau dianalisa menggunakan metode Luff Schoorl yaitu 0,10 % dan 0,12 %. Uji kualitatif pemanis sintetis menunjukkan adanya kandungan Na-siklamat dalam es lilin warna kuning dan hijau. Rata-rata kadar asam siklamat dalam es lilin kuning dan hijau yang diperoleh dari analisa dengan alat Kromatografi Cair Kinerja Tinggi yaitu 3,49 g/kg dan 3,51 g/kg, dimana kadar asam siklamat tersebut melebihi batas penggunaan maksimal menurut SNI 01-0222-1995, yaitu 3 g/kg. Dari penelitian ini diketahui bahwa es lilin tidak bermerk dan tidak berlabel tersebut tidak layak edar.