Iwan Setiadi
Madrasah Aliyah Al Wathoniyah 43 Jakarta

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peningkatan Keaktifan dan Kemandirian Belajar Matematika Siswa dalam Jaringan Synchronous Menggunakan Media Crossword Puzzle Iwan Setiadi
Suska Journal of mathematics Education Vol 7, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/sjme.v7i1.11938

Abstract

Keaktifan dan kemandirian belajar adalah hal penting yang harus dimiliki siswa selama masa pembelajaran jarak jauh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah media crossword puzzle dapat meningkatkan keaktifan dan kemandirian belajar matematika pada materi Matriks melalui pembelajaran dalam jaringan synchronous. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Kriteria keberhasilan tindakan adalah rerata peningkatan keaktifan dan kemandirian belajar siswa sampai pada kategori baik atau di atas 60%. Penelitian dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran 2020/2021 di kelas XI-MIA. Media crossword puzzle dibuat menggunakan bantuan aplikasi Puzzlemaker. Data keaktifan dan kemandirian belajar diperoleh melalui pengamatan menggunakan lembar pengamatan dan wawancara menggunakan google form. Hasil penelitian diperoleh sebagai berikut: 1) Siklus pertama, keaktifan dan kemandirian belajar matematika siswa dalam jaringan synchronous menggunakan media crossword puzzle masuk dalam kategori cukup, dengan rerata masing-masing 56,55% dan 44,76%. 2) Siklus kedua, untuk keaktifan belajar siswa dalam jaringan synchronous menggunakan media crossword puzzle mengalami peningkatan rerata menjadi 69,64% dan masuk kategori baik. Sedangkan kemandirian belajar siswa dalam jaringan synchronous menggunakan media crossword puzzle, meningkat dengan rerata 58,57% tetapi masih tergolong dalam kategori cukup. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa pembelajaran matematika dalam jaringan synchronous pada materi Matriks dengan menggunakan media crossword puzzle dapat meningkatkan keaktifan dan kemandirian belajar siswa.
ANALISIS ADVERSITY QUOTIENT PADA PENYINTAS LEUKEMIA ANAK DALAM MENEMPUH PENDIDIKAN FORMAL Iwan Setiadi
Psikoislamedia : Jurnal Psikologi Vol 6, No 1 (2021): PSIKOISLAMEDIA : JURNAL PSIKOLOGI
Publisher : State Islamic University (UIN) Ar-Raniry

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22373/psikoislamedia.v6i1.7602

Abstract

Pendidikan adalah hak semua manusia. Penyintas Leukemia Anak (PLA) tidak banyak yang dapat melanjutkan pendidikan formal di sekolah karena keterbatasan yang dimilikinya terutama fisik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus, bertujuan untuk mengetahui bagaimana seorang PLA dapat mengikuti pendidikan formal di sekolah.  Metode pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam dan observasi. Teknik analisis data menggunakan konsep Miles & Huberman dan Hermeneutical Analisis. Hasil penelitian menggambarkan bahwa: 1) Tipe kecerdasan Adversity Quotient (AQ) yang diperlukan oleh PLA untuk menempuh pendidikan formal di sekolah adalah tipe Climber, 2) Perlu dukungan proaktif dari sekolah dengan “memaklumi” kondisi PLA, 3) Orang tua tetap harus memperhatikan dan menjaga kesehatan PLA agar tidak relaps dikemudian hari. Dengan demikian perlu adanya perhatian khusus baik dari orang tua maupun pihak sekolah agar seorang PLA tetap dapat melanjutkan pendidikan.