ABSTRAK Proyek pembangunan Jalan Bebas Hambatan Medan-Kualanamu STA 35+950 dibangun di atas lapisan tanah lunak. Tanah lunak merupakan tanah yang berkarakteristik buruk. Tanah ini umumnya mempunyai daya dukung yang rendah, memiliki sifat kompresibilitas tinggi dan memiliki permeabilitas yang sangat rendah. Karena itulah tanah lunak memiliki penurunan konsolidasi yang besar dan dalam waktu yang cukup lama, sehingga sangat merugikan pada pelaksanaan konstruksi. Untuk mengatasi hal itu, dilakukan perbaikan tanah yaitu menggunakan preloading dan Pre-Fabricated Vertical Drain, (PVD). Preloading merupakan proses kompresi tanah dengan memberikan tekanan vertikal sebelum dilakukan pembebanan konstruksi sebenarnya. Sedangkan pemasangan PVD dapat mereduksi waktu konsolidasi tanah sehingga menjadi lebih singkat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penurunan dan waktu konsolidasi tanah lunak akibat preloading dan penggunaan PVD. Perhitungan dilakukan menggunakan metode analitis dan metode elemen hingga. Data-data yang diperlukan diperoleh dari investigasi lapangan dan uji laboratorium. Dari hasil perhitungan tanpa menggunakan PVD diperoleh waktu yang dibutuhkan untuk mencapai derajat konsolidasi 95% adalah 202 hari dengan besar penurunan 0,53 meter. Sedangkan dengan menggunakan PVD yang dipasang dengan pola segitiga dan jarak antar PVD 1,60 meter, waktu yang dibutuhkan adalah 25 hari dengan besar penurunan 0,53 meter. Dari analisa yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa penggunaan PVD dapat mempercepat waktu konsolidasi. Kata Kunci: Tanah Lunak, Penurunan, Derajat Konsolidasi, Pre-fabricated Vertical Drain (PVD)