Muhammad Singgih Purwanto
Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Zonasi Bahaya Kegempaan Akibat Patahan Aktif Di Wilayah Jawa Timur Dengan Pendekatan Deterministik Menggunakan Perhitungan Atenuasi Chiou-Youngs 2014 NGA Augustika Ratna Salsabil; Anik Hilyah; Muhammad Singgih Purwanto; M Haris Miftakhul Fajar
Jurnal Geosaintek Vol 4, No 3 (2018)
Publisher : Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1290.215 KB) | DOI: 10.12962/j25023659.v4i3.4508

Abstract

Studi mengenai bahaya kegempaan dilakukan untuk meminimalisasi dampak dari bencana gempa bumi di wilayah rawan bencana gempa. Penelitian ini mempresentasikan analisis bahaya kegempaan dalam bentuk nilai Peak Ground Acceleration (PGA) dengan menggunakan pendekatan deterministik untuk wilayah Jawa Timur. Metode ini membuat simulasi sumber gempa patahan sehingga mendapatkan nilai PGA yang dihitung dari fungsi atenuasi terpublikasi yaitu Chio-Youngs 2014 NGA. Selanjutnya digunakan data Vs30 USGS sebagai batasan kedalaman lapisan batuan daerah penelitian. Rentang nilai PGA yang dihasilkan berkisar antara 0,0099 g m/s2 untuk nilai terendah hingga 2,0014 m/s2 untuk nilai tertinggi. Hasil analisa menunjukkan nilai PGA tinggi berada pada daerah dengan Vs30 rendah, dimana pada daerah tersebut memiliki rentang Vs30 rendah berkisar antara 180 m/s hingga 332,62 m/s. Kondisi geologi didominasi oleh sedimen alluvium meliputi kerakal, kerikil, batupasir, batulempung, lanau dan konglomerat. Wilayah ini merupakan zona rawan gempa bumi dikarenakan kondisi geologi yang memicu terjadinya amplifikasi gelombang gempa. Secara keseluruhan, daerah rawan mengalami kerusakan akibat gempa meliputi Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Lamongan, Kabupaten Gresik, Kabupaten Jombang, Kabupaten Mojokerto, Kota Surabaya, Kabupaten Sidoarjo, Kabupaten Pasuruan dan Kabupaten Probolinggo