p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Media Elektrik
Titin Jumriah
Universitas Negeri Makassar

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN AUGEMNETED REALITY Titin Jumriah; Mustari S Lamada; Jumadi M Parenreng
Jurnal Media Elektrik Vol. 19 No. 2 (2022): MEDIA ELEKTRIK
Publisher : Jurusan Pendidikan Teknik Elektro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59562/metrik.v19i2.5452

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) hasil pengembangan modul elektronika analog dan digital menggunakan augmented reality, (2) kelayakan modul elektronika analog dan digital menggunakan augmented reality, (3) kepraktisan modul elektronika analog dan digital menggunakan augmented reality. Model pengembangan yang digunakan pada penelitian ini mengacu pada model pengembangan ADDIE yang terdiri dari 5 tahap, yaitu (1) analyze (analisis), (2) design (perancangan), (3) develop (pengembangan), (4) implement (implementasi), dan (5) evaluate (evaluasi). Subjek uji coba desain produk adalah ahli materi/konten, sedangkan subjek uji coba produk adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknik Elektro berjumlah 3 mahasiswa untuk uji coba one to one, 10 orang untuk uji coba kelompok kecil dan 37 orang untuk uji coba lapangan. Penelitian ini menggunakan instrumen pengumpulan data yaitu, wawancara, angket/kuesioner dan dokumentasi, kemudian dinalaisis data kevalidan instrumen, kelayakan dan kepraktisan modul elektronika analog dan digital. Hasil menunjukkan bahwa (1) pengembangan modul elektronika analog dan digital mengacu pada model pengembangan ADDIE. (2) kelayakan modul elektronika analog dan digital dinyatakan layak dengan tingkat presentasi 94% dan termasuk kategori sangat baik berdasarkan pengujian ahli. (3) kepraktisan modul elektronika analog dan digital dinyatakan cukup praktis berdasarkan olah data dengan presentasi 90% sehingga dinyatakan sangat praktis berdasarkan uji coba lapangan.