Apeles Lexi Lontoh
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Pembelajaran Berbasis Proyek terhadap Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Ditinjau dari Motivasi Berprestasi Siswa di Kabupaten Minahasa Lontoh, Apeles Lexi; Rorimpandey, Widdy; Wua, Telly
JURNAL PARADIGMA : Journal of Sociology Research and Education Vol. 6 No. 1 (2025): (JUNI 2025) JURNAL PARADIGMA: Journal of Sociology Research and Education
Publisher : Labor Program Studi Pendidikan Sosiologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/jpjsre.v6i1.11189

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model project based learning (PjBL) terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi dan pengaruh motivasi berprestasi terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen. penelitian eksperimen merupakan metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh sebagai perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang terkendalikan. Desain penelitian yang digunakan yaitu Non Equivalent Control Group. Populasi penelitian ini adalah siswa Sekolah Menengah Pertama yang menjadi Sekolah Penggerak di Kabupaten Minahasa kelas IX. Terdapat dua sekolah penggerak tingkatan Sekolah Menengah Pertama (SMP) yaitu, SMP N 1 Kawangkoan. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data, yaitu observasi, angket dan tes. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik inferensial parametrik. Pada uji hipotesis ini menggunakan taraf signifikasi 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model project based learning (PjBL) lebih efektif dibandingkan dengan model konvensional dalam meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa kelas IX SMPN 1 Kawangkoan. Nilai rata-rata siswa yang dibelajarkan dengan model PjBL sebesar 33,47, sedangkan nilai rata-rata siswa yang dibelajarkan dengan model konvensional sebesar 27,14. Selanjutnya, kemampuan berpikir tingkat tinggi yang memiliki motivasi berprestasi tinggi lebih unggul dibandingkan dengan siswa yang memiliki motivasi berprestasi rendah. Pada kelas yang diterapkan model PjBL rata-rata kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa dengan motivasi berprestasi tinggi sebesar 44,45 dan motivasi berprestasi rendah sebesar 27,14, sedangkan pada kelas yang diterapkan model konvensional rata-rata kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa dengan motivasi berprestasi tinggi sebesar 42,00 dan motivasi berprestasi rendah 26,25.
Pengaruh Pembelajaran Berbasis Proyek terhadap Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Ditinjau dari Motivasi Berprestasi Siswa di Kabupaten Minahasa Lontoh, Apeles Lexi; Rorimpandey, Widdy; Wua, Telly
JURNAL PARADIGMA : Journal of Sociology Research and Education Vol. 6 No. 1 (2025): (JUNI 2025) JURNAL PARADIGMA: Journal of Sociology Research and Education
Publisher : Labor Program Studi Pendidikan Sosiologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53682/jpjsre.v6i1.11189

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model project based learning (PjBL) terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi dan pengaruh motivasi berprestasi terhadap kemampuan berpikir tingkat tinggi. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimen. penelitian eksperimen merupakan metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh sebagai perlakuan tertentu terhadap yang lain dalam kondisi yang terkendalikan. Desain penelitian yang digunakan yaitu Non Equivalent Control Group. Populasi penelitian ini adalah siswa Sekolah Menengah Pertama yang menjadi Sekolah Penggerak di Kabupaten Minahasa kelas IX. Terdapat dua sekolah penggerak tingkatan Sekolah Menengah Pertama (SMP) yaitu, SMP N 1 Kawangkoan. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data, yaitu observasi, angket dan tes. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah statistik inferensial parametrik. Pada uji hipotesis ini menggunakan taraf signifikasi 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model project based learning (PjBL) lebih efektif dibandingkan dengan model konvensional dalam meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa kelas IX SMPN 1 Kawangkoan. Nilai rata-rata siswa yang dibelajarkan dengan model PjBL sebesar 33,47, sedangkan nilai rata-rata siswa yang dibelajarkan dengan model konvensional sebesar 27,14. Selanjutnya, kemampuan berpikir tingkat tinggi yang memiliki motivasi berprestasi tinggi lebih unggul dibandingkan dengan siswa yang memiliki motivasi berprestasi rendah. Pada kelas yang diterapkan model PjBL rata-rata kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa dengan motivasi berprestasi tinggi sebesar 44,45 dan motivasi berprestasi rendah sebesar 27,14, sedangkan pada kelas yang diterapkan model konvensional rata-rata kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa dengan motivasi berprestasi tinggi sebesar 42,00 dan motivasi berprestasi rendah 26,25.