Ditengah maraknya pendirian perusahan-perusahan industri yang membutuhkan banyak tenaga kerja salah satunya yaitu mengoperasikan alat-alat kerja industri. Dalam melakukan suatu pekerjaan seorang pekerja harus dalam keadaan sehat. Banyak pekerjaan yang dapat mengancam keselamatan kesehatan akibat kurangnya kesadaran diri untuk melakukan kesehatan keselamatan kerja. Salah satu pekerjaan yang dicurigai dapat mengalami masalah kesehatan yaitu pekerja pelintingrokok kretek di PT Gama Karanganyar yang bergerak dibidang pembuatan rokok yang mana proses produksinya masih ada yang menggunakan sigaret kretek tangan. Quasi experimental dengan menerapkan one groups pre and post test design. Penelitian akan dilakukan di perusahaan rokok Gama Karanganyar dengan mengambil subjek penelitian pada karyawan yang mengalami nyeri pada pergelangan tangan. Penentuan sampel dengan melakukan assesstment dan pengisian kuesioner pada 140 pegawai pelinting rokok, dari hasil penetapan sampel tersebut didapatkan sebanyak 25 sampel. Nilai rata-rata hasil pre-test sebelum penggunaan wrist hand orthosis sebesar 3,56 dan rata-rata hasil pre-test setelah penggunaan wrist hand orthosis sebesar 1,76. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa penggunaan wrist hand orthosis terhadap penurunan nyeri pergelangan tangan pada pelinting rokok mengalami penurunan sebesar 1,800. diketahui taraf signifikansi p-value bernilai 0,000 yang menunjukkan menunjukkan bahwa p < 0,05. Pengambilan keputusan, berdasarkan output output uji Paired Sample T-Test, diketahui taraf signifikansi p-value bernilai 0,000 yang menunjukkan bahwa p < 0,05, maka dapat disimpulkan bahwa hipotesis alternatif diterima.