Volume lalu lintas yang padat pada ruas Jalan Asia Raya menuju Simpang Damkar Kota Cilegon khususnya pada jam pulang kerja, sehingga mengakibatkan antrian panjang kendaraan pada sore hari. Untuk itulah Pihak Keamanan terkait yang ada di Kawasan Industri Krakatau Kota Cilegon melakukan uji coba “Contra Flow” pada ruas jalan keluar Kawasan Industri tersebut guna mengurangi kemacetan yang terjadi. Mekanisme teknis contra flow adalah dengan mengambil 1 lajur berlawanan dengan arah Jalan Asia Raya menuju Simpang Damkar Kota Cilegon.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas contra flow pada jalan keluar Asia Raya, Kawasan Industri Krakatau Kota Cilegon. Serta dampak contra flow terhadap kinerja Simpang Damkar Kota Cilegon. Analisis kinerja simpang ini dilakukan dengan mengacu pada Manual Kapasitas Jalan Indonesia 1997.Data lalu lintas diperoleh melalui survei di lapangan pada hari kerja pada saat jam puncak sore. Penerapan sistem contra flow cukup efektif akan tetapi masih perlu di evaluasi karena dengan membandingkan hasil kinerja simpang kondisi existing dan kondisi pada saat penerapan contra flow derajat kejenuhannya = 0,97 melebihi dari ketentuan MKJI yaitu < 0,85, untuk tundaan rata-rata, kinerja simpang kondisi existing = 71,59 detik/smp, sedangkan Kinerja simpang kondisi saat penerapan contra flow = 68,88 detik/smp. Maka dapat disimpulkan waktu tempuh pada saat contra flow untuk melalui simpang mempunyai waktu yang lebih cepat di bandingkan dengan kinerja simpang kondisi existing