Bagus Prasetio
Program studi S1 Teknik Perkapalan Fakultas Teknik Universitas Diponegoro

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISA PENGARUH GEOMETRI DAN JUMLAH SUDU TERHADAP PERFORMA WELLS TURBINE Bagus Prasetio; Deddy Chrismianto; Muhammad Iqbal
Jurnal Teknik Perkapalan Vol 3, No 4 (2015): OKTOBER
Publisher : Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (971.836 KB)

Abstract

Badan Informasi Geospasial (BIG) menyebutkan, total panjang garis pantai Indonesia adalah 99.093 kilometer, hampir 100 kali panjang Pulau Jawa. Dengan garis pantai yang panjang tersebut, potensi energi ombak sangat besar. Energi yang dihasilkan ombak ini, jika dimanfaatkan tentu bisa menjadi sumber energi yang sangat besar. OWC (Oscillating Water Column) merupakaan salah satu wave converter yang sedang dikembangkan oleh para peneliti di Dunia. Teknologi ini didukung dengan pengaplikasian  Wells Turbine yang digunakan untuk merubah energi kinetik menjadi energi mekanik. Pada penelitian kali ini, peneliti akan menganalisa pengaruh dari bentuk geometri dan jumlah sudu dengan variasi aliran inlet berdasarakan karakteristik perairan Pantai Gunung Kidul. Variasi foil yang digunakan adalah NACA 0010, NACA 0015, NACA 0020, dan NACA 0025 dengan variasi jumlah sudu 6 dan 8. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui performa turbin berupa gaya, torsi, daya, dan efisiensi turbin pada setiap variasi. Peneliti menggunakan software flow 3d untuk mengetahui kecepatan aliran udara yang melewati ducting dan software Ansys CFX 14 untuk melakukan analisa gaya angkat pada sudu turbin. Berdasarkan hasil analisa, didapatkan bahwa nilai tekanan gelombang tertinggi didapat pada waktu 3,94 detik, sebesar 22.665,60 N/m2 dengan simulasi yang dilakukan selama 40 detik, Nilai kecepatan udara tertinggi yang melewati ducting didapat pada waktu 18,37 detik, sebesar 32,13 m/s, dengan simulasi yang dilakukan selama 20 detik, Nilai gaya tangensial tertinggi dimiliki turbin NACA 0025 dengan jumlah sudu 8 pada kecepatan aliran udara 32,13 m/s, sebesar 15,09 N, Nilai Torsi tertinggi dimiliki turbin NACA 0025 dengan jumlah sudu 8 pada kecepatan aliran udara 32,13 m/s, sebesar 36,21 Nm, Nilai Daya tertinggi dimiliki turbin NACA 0025 dengan jumlah sudu 8 pada kecepatan aliran udara 32,13 m/s, sebesar 3,64 kW, Nilai Efisiensi tertinggi dimiliki turbin NACA 0025 dengan jumlah sudu 8 pada kecepatan aliran udara 32,13 m/s,sebesar 64%, sehingga turbin dengan foil NACA 0025 dan 8 sudu merupakan geometri turbin yang paling optimum digunakan pada pembangkit listrik tenaga gelombang air laut di Pantai Gunung Kidul.