Rizki Putri Amanda
Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EFEKTIVITAS PROGRAM PEMBERDAYAAN USAHA GARAM RAKYAT (PUGAR) TAHUN 2014 TERHADAP TINGKAT KEBERDAYAAN PETANI GARAM RAKYAT DI KECAMATAN KALIORI Rizki Putri Amanda; Imam Buchori
Teknik PWK (Perencanaan Wilayah Kota) Vol 4, No 4 (2015): November 2015
Publisher : Jurusan Perencanaan Wilayah dan Kota

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (883.002 KB)

Abstract

Upaya peningkatan kapasitas pelaku usaha garam rakyat yang ada di Kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang didukung dengan adanya program pemberdayaan masyarakat yaitu Program Pemberdayaan Usaha Garam Rakyat (PUGAR). Prinsip program ini adalah masyarakat yang merencanakan kegiatan untuk mengoptimalkan hasil dengan menggunakan sumberdaya wilayah. Pelaksanaan Program PUGAR 2014 telah dievaluasi. Hasil dari evaluasi yang dilakukan oleh Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Rembang lebih menekankan pada hasil produksi, dan kurang memperhatikan hasil dari proses pemberdayaan terhadap petani garam rakyat.Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas program PUGAR 2014 terhadapĀ  tingkat keberdayaan petani garam rakyat di Kecamatan Kaliori. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah petani garam rakyat di Kecamatan Kaliori yang menerima program PUGAR 2014. Pengambilan sampel menggunakan probability samplingdengan teknikcluster random sampling. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis deskriptif, skoring, pembobotan, dan korelasi. Penentuan tingkat efektivitas program dan tingkat keberdayaan petani garam menggunakan skala likert.Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan program PUGAR tahun 2014 di Kecamatan Kaliori dinilai cukup berhasil oleh petani garam rakyat, sedangkan keberdayaan petani garam rakyat penerima program tersebut dinilai berdaya. Selanjutnya, hasil analisis korelasi menunjukkan adanya korelasi positif antara efektivitas dengan tingkat keberdayaanatau mempunyai hubungan searah, namun cenderung rendah. Melihat hasil tersebut, maka diusulkan agar sebelum melanjutkan program PUGAR dengan sistem yang baru,pemerintah dapat memperbaiki hal-hal teknis maupun non-teknis terkait pelaksanaan program, supaya tujuan programyaitu peningkatan keberdayaan petani garam rakyat dapat tercapai.