Muhrozi Muhrozi
Departemen Teknik Sipil Jl.Prof.Ir. Soedarto, Tembalang Semarang. 50275

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

STUDI ANALISIS SENSITIFITAS KEKUATAN GEDUNG TERHADAP GEMPA DENGAN BEBAN GEMPA RIWAYAT WAKTU Imam Wahyudi; Windy Kurniawan; Windu Partono; Muhrozi Muhrozi
Jurnal Karya Teknik Sipil Volume 7, Nomor 2, Tahun 2018
Publisher : Departemen Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAKIndonesia merupakan salah satu negara yang dilalui oleh cincin api sehingga negara ini sering dilanda gempa. Indonesia juga diapit oleh 3 lempeng yaitu lempeng benua Eurasia, Indo-Australia dan lempeng Pasifik. Gempa yang terjadi dapat berupa gempa tektonik maupun gempa vulkanik. Guncangan dari gempa tersebut dapat merusak struktur bangunan. Maka, perlu diadakan penyelidikan mengenai ketahanan suatu bangunan dalam menerima guncangan gempa. Ketahanan suatu bangunan dapat dilihat dari struktur kolom dan pondasi karena jika struktur tersebut hancur maka struktur bangunan akan roboh. Ketahanan struktur bangunan terhadap gempa bumi disebut uji sensitifitas bangunan. Studi ini dilakukan untuk mengukur ketahanan bangunan terhadap gempa dengan jarak dan kekuatan gempa tertentu dengan menggunakan gempa riwayat waktu. Pada studi ini telah dilakukan pengujian tiga bangunan di kota Semarang. Bangunan tersebut adalah Semarang Medical Center mewakili tanah lunak, Training Center II undip mewakili tanah sedang dan City One Hotel mewakili tanah keras. Gempa riwayat waktu yang digunakan berkuatan 6 – 7 Magnitude momen (Mw) dengan jarak yang bervariasi. Berdasarkan hasil studi ini maka dapat diketahui ketahanan suatu bangunan terhadap guncangan gempa dengan kekuatan 6 – 7 Mw dan jarak tertentu.
PERENCANAAN JEMBATAN SLAB ON PILE PADA PROYEK JALAN TOL BALIKPAPAN SAMARINDA (KM. 13 BALIKPAPAN – KM. 38 SAMBOJA) SEGMEN 1 Intan Denada Putri; Teguh Setyo Purwanto; Himawan Indarto; Muhrozi Muhrozi
Jurnal Karya Teknik Sipil Volume 7, Nomor 1, Tahun 2018
Publisher : Departemen Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Metode slab on pile menjadi salah satu solusi yang cukup efektif yang digunakan untuk pemecahan masalah, seperti penggunaan design  slab on pile pada  struktur jembatan pada Proyek Jalan Tol Balikpapan Samarinda (Km. 13 Balikpapan – Km. 38 Sombaja) segmen 1. Penggunaan desain slab on pile ini dikarenakan tanah di sekitar proyek yang mudah mengalami kelongsoran yang akan berakibat fatal terhadap konstruksi jembatan. Oleh karena itu selain mengunakan design slab on pile, desain jembatan ini  juga dibagi menjadi segmen-segmen untuk menghindari kerusakan yang menyeluruh pada tubuh jembatan ketika terjadi longsoran dan kemungkinan kerususakan akibat terjadimya gempa.  Analisis awal dengan bantuan software SAP2000 untuk mengetahui gaya dalam yang terjadi pada struktur jembatan dan perilaku struktur terhadap beban gempa yang terjadi. Untuk sistem pondasi yang digunakan pada jembatan  slab on pile ini adalah tiang pancang dengan tumpuan spring dimana fungsi dari tumpuan spring mewakili sifat dari tanah.  Perencanaan jembatan slab on pile ini menggunakan peraturan-peraturan SNI terbaru khusus untuk jembatan. Dalam tugas akhir ini juga menganalisis kestabilan tanah disekitar lokasi proyek jembatan  slab on pile yang ditunjukkan dengan angka keamanan FS dengan bantuan data N-SPT hasil dari  test boring di beberapa lokasi proyek jembatan  slab on pile. Analisis kestabilan tanah mengambil satu lokasi yaitu di STA 3+875 yang mana merupakan salah satu lokasi yang rawan longsor sedangkan analisisnya sendiri menggunakan bantuan software PLAXIS 8.2.
PERENCANAAN PENGEMBANGAN DERMAGA KARTINI JEPARA Wiwied Adhi Prasetyo; Bestyanda Rizki I; Indrastono DA; Muhrozi Muhrozi
Jurnal Karya Teknik Sipil Volume 6, Nomor 4, Tahun 2017
Publisher : Departemen Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1224.929 KB)

Abstract

Perkembangan sosial dan ekonomi di Kecamatan Panjang Bandar Lampung Provinsi Lampung akan menyebabkan mobilitas penduduk sekitar menjadi sangat tinggi untuk memenuhi kebutuhan mereka. Tingginya mobilitas penduduk di sekitar ditambah dengan adanya persimpangan antara dua jalan menyebabkan kemacetan. Untuk mengatasi kemacetan pada jalan Yos Sudarso kecamatan Lampung Provinsi Bandar Lampung dilakukan dengan pembangunan jalan layang (fly over). Jalan layang ini memiliki bentang 35.8 m, memiliki lebar jalan 14.1 m terbagi menjadi 2 lajur lalu lintas dengan masing-masing lebar lajur lalu lintas 3.5 m dan lebar masing-masing trotoar pada sisi kanan dan kiri jalan layang 1 m. Konstruksi atas dari jalan layang terdiri dari : pelat lantai, balok diafragma, deck slab, dan balok prategang. Sedangkan konstruksi bawah terdiri dari : abutment, pilar dan pondasi. Bangunan pelengkap terdiri dari elastomeric bearing, pelat injak dan wingwall. Konstruksi pelat lantai terbuat dari beton bertulang dengan tebal 20 cm. balok diafragma menggunakan beton bertulang dengan ukuran tebal 20 cm tinggi 950 cm. Terdapat dua tipe deck slab yaitu inner deck slab dan outer deck slab. Balok prategang menggunakan precast concert tipe U (PC-U) girder dan untuk tendon menggunakan tipe kawat seven wire strand dengan jumlah 8 tendon. Konstruksi bawah meliputi abutment, pilar dan pondasi terbuat dari beton bertulang. Pondasi menggunakan tiang pancang dengan diameter 0.6 m dan kedalaman 36 m. 
ANALISIS PERBAIKAN TANAH KERETA CEPAT KORIDOR JAKARTA – SURABAYA, SEKSI 2 CIREBON – SEMARANG Tri Kumala Hasan; Kresno Wikan Sadono; Muhrozi Muhrozi
Jurnal Karya Teknik Sipil Volume 7, Nomor 2, Tahun 2018
Publisher : Departemen Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Pemerintah Indonesia berencana akan melakukan peningkatan kecepatan kereta api koridor Jakarta-Surabaya. Dari beberapa alternatif yang diusulkan terpilih alternatif 1 dimana menggunakan kereta diesel tilt train dengan kecepatan 160 km/jam. Dengan adanya beban kereta yang berbeda maka diperoleh beban kereta (q) sebesar 36,299 kN/m. Analisis ini mengambil lokasi pada daerah Batang (B4-05, B4-06, dan B4-07). Dari hasil analisis dengan interpretasi peta geologi, maka lokasi tersebut berada pada formasi Alluvium yang memiliki ketebalan lapisan tanah lunak yang besar dan berpotensi menimbulkan kegagalan konstruksi timbunan jalan rel. Dari hasil analisis stabilitas menggunakan bantuan software Slope/W didapatkan angka aman untuk masing-masing lokasi adalah 1,346; 1,226; 0,635. Dari analisis penurunan didapatkan penurunan untuk masing-masing lokasi 0,834 m, 0,744 m, dan 0,893 m. Kemudian dilakukan perbaikan tanah menggunakan metode embankment on pile dengan bahan terucuk bambu dan preloading PVD karena metode ini sudah diterima dan umum digunakan di Indonesia. Dengan adanya penambahan tiang bambu untuk jarak spasi 1 m dengan Panjang bambu 6 m, 8 m, dan 21 m pada masing-masing lokasi, dapat meningkatkan stabilitas menjadi 1,368; 1,441; dan 1,335. Kemudian dengan penggunaan metode preloading pvd dapat menjamin stabilitas pada tiap tahapan timbunan serta mempercepat waktu konsolidasi menjadi 282 hari pada lokasi B4-05, 156 hari pada lokasi B4-06, dan 410 hari pada lokasi B4-07.
PERENCANAAN JEMBATAN SLAB ON PILE PADA PROYEK JALAN TOL BALIKPAPAN SAMARINDA (KM. 13 BALIKPAPAN – KM. 38 SAMBOJA) SEGMEN 1 Intan Denada Putri; Teguh Setyo Purwanto; Himawan Indarto; Muhrozi Muhrozi
Jurnal Karya Teknik Sipil Volume 7, Nomor 1, Tahun 2018
Publisher : Departemen Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Metode slab on pile menjadi salah satu solusi yang cukup efektif yang digunakan untuk pemecahan masalah, seperti penggunaan design  slab on pile pada  struktur jembatan pada Proyek Jalan Tol Balikpapan Samarinda (Km. 13 Balikpapan – Km. 38 Sombaja) segmen 1. Penggunaan desain slab on pile ini dikarenakan tanah di sekitar proyek yang mudah mengalami kelongsoran yang akan berakibat fatal terhadap konstruksi jembatan. Oleh karena itu selain mengunakan design slab on pile, desain jembatan ini  juga dibagi menjadi segmen-segmen untuk menghindari kerusakan yang menyeluruh pada tubuh jembatan ketika terjadi longsoran dan kemungkinan kerususakan akibat terjadimya gempa.  Analisis awal dengan bantuan software SAP2000 untuk mengetahui gaya dalam yang terjadi pada struktur jembatan dan perilaku struktur terhadap beban gempa yang terjadi. Untuk sistem pondasi yang digunakan pada jembatan  slab on pile ini adalah tiang pancang dengan tumpuan spring dimana fungsi dari tumpuan spring mewakili sifat dari tanah.  Perencanaan jembatan slab on pile ini menggunakan peraturan-peraturan SNI terbaru khusus untuk jembatan. Dalam tugas akhir ini juga menganalisis kestabilan tanah disekitar lokasi proyek jembatan  slab on pile yang ditunjukkan dengan angka keamanan FS dengan bantuan data N-SPT hasil dari  test boring di beberapa lokasi proyek jembatan  slab on pile. Analisis kestabilan tanah mengambil satu lokasi yaitu di STA 3+875 yang mana merupakan salah satu lokasi yang rawan longsor sedangkan analisisnya sendiri menggunakan bantuan software PLAXIS 8.2.