Muhrozi Muhrozi
Departemen Teknik Sipil Jl. Prof.H. Soedarto, SH. Tembalang Semarang. 50275

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERENCANAAN UNDERPASS ZAENAL ABIDIN – SOEKARNO HATTA, BANDAR LAMPUNG Mila Roofi Prilliyani; Laela Fitriyamtina; Muhrozi Muhrozi; Kresno Wikan S
Jurnal Karya Teknik Sipil Volume 6, Nomor 2, Tahun 2017
Publisher : Departemen Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (913.621 KB)

Abstract

Kemacetan pada persimpangan Bundaran Tugu Radin Inten yang menghubungkan Jalan  Soekarno-Hatta / Jalur Lintas Timur Sumatera (arteri primer) dengan Jalan Zaenal Abidin (arteri sekunder) telah menjadi permasalahan di Kota Bandar Lampung. Hal ini dikarenakan ruas jalan sudah tidak mampu menangani volume kendaraan pada persimpangan. Oleh karena itu perlu dibuat simpang tak sebidang (underpass). Analisa geoteknik sangat diperlukan untuk merencanakan struktur underpass, karena beban yang bekerja pada underpass tidak hanya berasal dari beban lalu lintas saja, namun sebagian besar berasal dari tanah yang mana sangat berpengaruh terhadap stabilitas struktur. Maka digunakan bantuan software Plaxis 8.2 untuk memperhitungkan besarnya deformasi, rembesan, dan gaya dalam yang terjadi pada underpass. Kemudian hasil dari gaya dalam tersebut dicek terhadap kapasitas sheetpile dengan bantuan software SPColumn, sedangkan untuk besarnya nilai factor of safety (FoS) rembesan (water boiling) yang dihasilkan harus > 1,5. Ketiga aspek perencanaan diatas harus diperhitungakan berdasarkan parameter jangka pendek dan jangka panjang. Selanjutnya hasil yang paling kritis dari kedua parameter tersebut dibandingkan dengan perhitungan menggunakan rumus empiris sebagai validasi hasil yang diperoleh. Hasil yang lebih kritis terdapat pada perhitungan menggunakan parameter jangka panjang. Hasil yang diperoleh dari analisa menggunakan software Plaxis 8.2 dan rumus empiris tidak berbeda jauh.