isna damayanti
Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Keperawatan Universitas Syiah Kuala Banda Aceh

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KLASIFIKASI ACUTE CORONARY SYNDROME DENGAN NILAI LIPID PROFILE RSUD dr. ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH isna damayanti; halimuddin halimuddin
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan Vol 1, No 1
Publisher : Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Keperawatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penyakit kardiovaskuler merupakan penyebab kematian nomor satu secara global. Salah satu penyakit kardiovaskuler adalah acute coronary syndrome (acs)) . salah satu faktor risiko acs adalah perubahan dari kadar lipid yaitu kolesterol total, LDL, HDL dan Trigliserida yang dikaitkan dengan pembentukan plak aterosklerosis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan klasifikasi sindrome koroner akut dengan nilai lipid profile di RSUDZA Banda Aceh. Jenis penelitian deskriptif dengan desain retrospectif study dengan teknik pengumpulan data purpose sampling. Pengumpulan data dilakukan pada tanggal 11 sampai dengan 12 Agustus 2016 terhadap 90 pasien yang memiliki nilai lipid profile di ruang perawatan bedah jantung dan cath lab dan ruang Geulima 2 RSUDZA. Alat ukur yang digunakan adalah lembar isian dengan teknik observasi dan menggunakan analisis ANOVA untuk mengetahui perbedaan. Hasil penelitian klasifikasi acute cornary syndrome dengan kolesterol total menunjukkan p value 0,007 berarti ada perbedaan yang signifikan, hasil penelitian klasifikasi acute coronary syndrome dengan nilai LDL menunjukkan p value 0,328 berarti tidak ada perbedaan, hasil penelitian klasifikasi acute coronary syndrome dengan nilai HDL menunjukkan p value 0,312 berarti tidak ada perbedaan, hasil penelitian klasifikasi acute coronary syndrome   dengan nilai trigliserida menunjukkan p value 0,743 berarti tidak ada perbedaan. Disarankan kepada perawat bahwa nilai lipid profile tidak berdampak pada kejadian dari acute coronary syndrome dikarena onset serangan berbeda dan riwayat penggunaan obat-obatan sehingga perlu penanganan yang cepat dan tepat.