Stres kerja merupakan salah satu permasalahan dalam manajemen sumber daya manusia di rumah sakit. Hal ini karena profesi perawat merupakan tenaga kesehatan yang langsung memberikan perawatan kepada pasien dengan berbagai macam karakter dan berbagai situasi yang dapat menyebabkan terjadinya stres kerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran stres kerja perawat meliputi stressor ekstraorganisasi, organisasi, kelompok dan individu di ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda Aceh. Jenis penelitian kuantitatif dengan metode deskriptif eksploratif menggunakan desain cross sectional study. Populasi berjumlah 243 responden dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling sehingga sampel penelitian berjumlah 122 responden. Alat pengumpulan data berupa kuesioner terdiri dari 34 pernyataan dalam skala Likert. Hasil penelitian didapatkan 64 perawat (52,5%) yang bekerja di ruang rawat inap Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda Aceh berada pada kategori stres kerja sedang. Stres kerja berdasarkan stressor ekstra organisasi berada pada kategori ringan sebanyak 75 perawat (61,5%), kemudian stressor organisasi berada pada kategori sedang sebanyak 70 perawat (57,4%), stressor kelompok pada kategori ringan sebanyak 89 perawat (73%) dan stressor individu berada pada kategori ringan sebanyak 60 perawat (49,2%). Berdasarkan hasil penelitian diharapkan kepada pihak Rumah Sakit untuk mengatur jumlah perawat shift disesuaikan dengan kebutuhan pelayanan serta mensosialisasikan jadwal kunjungan sehingga tercipta lingkungan yang nyaman dan kondusif bagi perawat dalam bekerja.