Indra Zainun
Program Studi Agribisnis, Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Keragaan Industri Pengolahan Ikan di Desa Patek Kecamatan Darul Hikmah Kabupaten Aceh Jaya Syarifah Ulvi Khairiah; Safrida Safrida; Indra Zainun
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian Vol 4, No 4 (2019): November 2019
Publisher : Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (349.62 KB)

Abstract

Abstrak. Keragaan merupakan performance dari suatu usaha yang terdiri dari berbagai macam kegiatan yang saling berhubungan satu sama lain yang memiliki subsistem dalam usaha. Dalam keragaan industri pengolahan ikan asin yang diberada di Desa Patek Kecamatan Darul Hikmah Kabupaten Aceh Jaya melibatkan beberapa kegiatan yaitu kegiatan permodalan, kegiatan pengadaan bahan baku, peralatan produksi, proses produksi, tenaga kerja dan pemasaran hasil olahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keragaan industri pengolahan ikan dan menganalisis kelayakan industri pengolahan ikan di Desa Patek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa industri pengolahan ikan yang terdapat di Desa Patek merupakan usaha kecil (skala rumah tangga) yang memproduksi ikan asin dengan bahan baku utama berupa ikan segar dengan sumber permodalan dari pinjaman kerabat terdekat dan modal sendiri, belum memiliki izin usaha, proses produksi dan pemasarannya masih dilakukan secara sederhana yang belum menerapkan tekhnologi dan industri pengolahan ikan yang terdapat di Desa Patek layak diusahakan, baik dari indicator pendapatan, Revenue Cost Ratio (R/C), Break Event Point (BEP) maupun Return on Investment (RoI). Hal ini dapat dilihat dari perolehan rata-rata total nilai produksi sebesar Rp 17.145.333/bulan lebih besar dibandingkan dengan rata-rata total biaya produksi yang dikeluarkan sebesar Rp 12.491.046/bulan sehingga rata-rata pendapatan yang diperoleh yaitu sebesar Rp 4.654.287/bulan dengan Revenue Cost Ratio (R/C) yang diperoleh sebesar 1,3. RoI yang diperoleh pada industri pengolahan ikan adalah sebesar 37%. Artinya setiap penanaman modal (investasi) sebesar 100% maka pengusaha mendapatkan pengembalian modal atau keuntungan sebesar 37%.