Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Stabilitas Campuran Aspal Beton (Laston) Dengan Bahan Tambah Abu Kayu Hasil Pembakaran Batu Bata Ari Sasmoko Adi; Musrifah Tohir
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 9, No 3 (2021)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (305.55 KB) | DOI: 10.31293/teknikd.v9i3.6263

Abstract

Campuran Lapis Aspal Beton merupakan lapis perkerasan jalan yang mampumemberikan daya dukung lapis perkerasan jalan dan berfungsi sebagai lapis kedapair sehingga mampu memberikan perlindungan pada konstruksi di bawahnya.Hasil penelitian dan pengujian di laboratorium dari persentase penambahan abukayu untuk Stabilitas campuran ACBC nilai rata-rata penambahan abu kayu 5% =1.149,134 Kg, penambahan abu kayu 10% = 1.055,964 Kg, penambahan abu kayu 15%= 1.109,430 Kg, dan penambahan abu kayu 20% = 1.003,546 Kg. Nilai Durabilitaslapis aspal beton (Laston) tidak ada yang memenuhi yang disyaratkan yaitu harus> 98 %.
Evaluasi Kinerja Putar Balik (U-Turn) Terhadap Arah Arus Lalu Lintas Pada Jalan Letjen Suprapto di Kota Samarinda Musrifah Tohir; Purwanto Purwanto
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 7, No 1 (2019)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (259.003 KB) | DOI: 10.31293/teknikd.v1i1.4453

Abstract

Fasilitas putaran balik arah (U-Turn) pada jalan Letjen Suprapto di Kota Samarinda merupakan fasilitas untuk berputar arah bagi kendaraan yang ingin melakukan putar balik atau sebagai fasilitas untuk kendaraan menyeberang menuju jaringan jalan lainnya, namun fasilitas ini akan menimbulkan masalah-masalah lainnya dalam bentuk hambatan yang di sebabkan oleh kendaraan yang ingin menggunakan fasilitas putar balik.penelitian ini mempelajari tentang Volume Lalu Lintas, Analisa jarak kendaraan dengan kendaraan lainnya,waktu kendaraan bermanuver, dan Analisa putaran balik arah. Lokasi yang di amati pada ruas Jalan Empat lajur dua arah terbagi (4/D). yaitu putaran di depan jalan Anggur persimpangan jalan Lai, Kota Samarinda.
Rancangan Beton Normal dan Serat Kawat Bendrat Dengan Pasir Mahakam Serta Batu Pecah Palu Kutai Barat Musrifah Tohir
Kurva S : Jurnal Keilmuan dan Aplikasi Teknik Sipil Vol 5, No 1 (2017)
Publisher : Department of Architecture, Faculty of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (57.775 KB) | DOI: 10.31293/teknikd.v5i1.2641

Abstract

Beton normal adalah beton yang mempunyai berat isi 2200 – 2500 kg/m3 dengan menggunakan agregat yang dipecah. Beton Serat merupakan campuran beton biasa dan bahan lain yang berupa serat, di mana serat berukuran 5 cm dan mempunyai variasi terhadap berat beton yaitu variasi 5% dan variasi 10%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbandingan nilai kuat tekan yang dihasilkan  Beton Normal dan Beton Serat yang menggunakan kawat bendrat dengan agregat kasar batu pecah  Kutai Barat dan agregat halus dari Mahakam.Penelitian ini menggunakan metode perancangan campuran (Standar Nasional Indonesia) SNI 03-2847-2002 yang dilakukan di laboratorium dengan menggunakan ukuran maksimal agregat kasar yaitu  40 mm. Sampel yang digunakan untuk beton Normal maupun beton Serat 5% dan beton Serat 10% masing-masing menggunakan 30 sampel dan jumlah keseluruhan sampelnya adalah 90 sampel.Dari hasil pengujian kuat tekan beton Normal pada umur 28 hari nilai kuat tekan rata-rata perlu (f’cr) = 132,25 kg/cm²  dan kuat tekan yang diisyaratkan (f’c) = 115,07 kg/cm² dari kuat tekan rata-rata perlu yang ditargetkan (f’cr) = 255 kg/cm²  dan kuat tekan yang diisyaratkan (f’c) = 175 kg/cm²  . Pengujian kuat tekan beton Serat 5% pada umur 28 hari nilai kuat tekan rata-rata yang ditargetkan (f’cr) = 155,48 Kg/cm² dan kuat tekan yang diisyaratkan (f’c) = 134,4 kg/cm² dari kuat tekan rata-rata perlu yang ditargetkan (f’cr) = 255 Kg/cm² dan kuat tekan yang diisyaratkan (f’c) = 175 Kg/cm². Pengujian kuat tekan beton Serat 10% pada umur 28 hari nilai kuat tekan rata-rata yang ditargetkan (f’cr) = 159,25 Kg/cm² dan kuat tekan yang diisyaratkan (f’c) = 133,46 kg/cm² dari kuat tekan rata-rata perlu yang ditargetkan (f’cr) = 255 Kg/cm² dan kuat tekan yang diisyaratkan (f’c) = 175 Kg/cm².