Nurul Karimatil Ulya
Program Magister Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir UIN Sunan Gunung Djati Jl.Cimencrang, Bandung 40614, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

RESEPSI KONSEP MENUTUP AURAT DALAM TRADISI PEMAKAIAN “RIMPU” (STUDI LIVING QUR’AN-HADIS DI DESA NGALI, KEC. BELO, KAB. BIMA-NTB Nurul Karimatil Ulya
Al-Bayan: Jurnal Studi Al-Qur'an dan Tafsir Vol 2, No 2 (2017)
Publisher : Qur’anic and Tafsir studies Programme at Ushuluddin Faculty

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (470.599 KB) | DOI: 10.15575/al-bayan.v2i2.1895

Abstract

Tulisan ini membahas sebuah wacana ilmiah tentang urgensi aplikasi metode Living Qur’an-Hadis terhadap tradisi pemakaian “Rimpu” di Desa Ngali, sebuah desa yang berada di Kabupaten Bima, provinsi Nusa Tenggara Barat dengan teori “Sociology of Knowledge” yang dikembangkan oleh Karl Mannheim. “Rimpu” adalah sebuah tradisi unik yang berada di masyarakat Bima yang mengkonsepkan penutup aurat bagi wanita Muslim dengan menggunakan “Rimpu”. Hasilnya, usaha yang dilakukan oleh para penggagas metode Living Qur’an-Hadith di masyarakat ini mestinya diapresiasi karena memberikan kontribusi terhadap khazanah keilmuan Islam. Adapun resepsi Al-Qur’an dan Hadis terhadap tradisi Islami yang berkembang di tengah masyarakat (khusunya “Rimpu” bagi masyarakat Bima) dengan teori “Sociology of Knowledge” adalah sebuah metode resepsi hasil elaborasi. Jika teori ini diaplikasikan dalam memberikan resepsi Al-Qur’an dan Hadis, maka hal ini akan memunculkan sebuah intepretasi yang relatif dan berkembang dinamis seiring dengan perkembangan zaman, sosial, dan budaya yang melatarbelakanginya. implikasinya adalah bahwa Al-Qur’an dan Hadis akan selalu ada dalam hati umat Muslim yang dimanifestasikan dalam aktivitas sehari-hari.