Wa Ode Saktila Mayang Sari
Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Malang

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Media Wayang Golek untuk Menumbuhkan Kesadaran Mengelola Emosi Siswa SMP Wa Ode Saktila Mayang Sari; Dany M. Handarini; M. Ramli
Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Vol 6, No 9: SEPTEMBER 2021
Publisher : Graduate School of Universitas Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17977/jptpp.v6i9.15006

Abstract

Abstract: This study aims to develop a training guide in awareness of managing negative emotions using wayang golek for junior high school students. The method used in this research and development is Borg & Gall model. The trial subjects in this study included wayang golek expert, educational technology expert, guidance and counseling experts and school counselors. Data from the assessment of wayang golek experts, educational technology experts, guidance and counseling experts and school counselors showed that the product is acceptable of criteria usability, feasibility, accuracy and attractiveness, so that product is feasible to be used to foster awareness of managing negative emotions for junior high school students.Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan panduan pelatihan kesadaran mengelola emosi negatif menggunakan media wayang golek untuk siswa Sekolah Menengah Pertama. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah model penelitian dan Pengembangan Borg & Gall. Subjek uji coba pada penelitian ini melibatkan ahli wayang golek, ahli media pembelajaran ahli bimbingan dan konseling dan calon pengguna. Data hasil penilaian dari ahli wayang golek, ahli media pembelajaran, ahli BK dan calon pengguna (konselor) menunjukkan bahwa produk dapat diterima dan memenuhi kriteria aspek kegunaan, kelayakan, ketepatan dan kemenarikan, sehingga panduan pelatihan layak untuk digunakan oleh guru BK dalam upaya menumbuhkan kesadaran mengelola emosi negatif siswa SMP.