Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pengaruh Pemberian Mulsa Tandan Kosong Kelapa Sawit terhadap Pertumbuhan Bibit Kelapa Sawit (Elaeis Guineensis Jacq.) di Main Nursery Arifin Yonni Gultom; Sampoerno Sampoerno; Sukemi Indra Saputra
Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Pertanian Vol 4, No 1 (2017): Wisuda Februari Tahun 2017
Publisher : Jurnal Online Mahasiswa (JOM) Bidang Pertanian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of research to know about the effect of mulching TKKS and get the best dose to the growth of palm oil (Elaeis guineensis Jacq.) seedlings. This research have done in the Garden of Agriculture Faculty, Riau University, Jl. Bina Widya KM 12,5 Simpang Baru, Tampan, Pekanbaru for about four months from Januari until Mei 2016 with using completely randomized design (CRD) Non Faktorial. As for each treatment mulching TKKS (M) is, M0 = Mulching TKKS dose 0 g/plant, M1 = Mulching TKKS dose 15 g/plant, M2 = Mulching TKKS 20 g/plant, M3 = Mulching TKKS 25 g/plant and M4 = 30 g/plant. The parameter which to be subject are seedling height increment, number of leaf increment, leaf area,  diameter hump increment, seedling root volume, seedling dry weight, and ratio crown and root. By statistic of analyse data with using DNRMT and to be continue with different experience on level 5%. The result of experience shows that mulching TKKS on palm oil seedlings effect to seedling height increment, number of leaf increment, and seedling dry weight, except leaf area, diameter hump increment, seedling root volume and ratio crown and root.   Keywords: Mulching TKKS, Palm Oil
PENGARUH PENDIDIKAN ORANG TUA, PERANGKAT, BIAYA DAN TEMPAT TERHADAP TINGKAT PENGGUNAAN MEDIA BARU ANAK ANAK SMA/SMK DALAM MENGGUNAKAN INTERNET DAN MEDIA BARU DI SMA/SMK SEKITAR SALATIGA Seto Herwandito; Sampoerno Sampoerno
Cakrawala Jurnal Penelitian Sosial Vol 7 No 1 (2018)
Publisher : Universitas Kristen Satya Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1857.796 KB)

Abstract

Dalam penelitian sebelumnya yaitu “Pola Konsumsi Remaja (Anak SMA/SMK) dalam Menggunakan Internet atau Media Baru” terdapat 4 faktor penting yang bisa dikemukakan, yaitu: Pendidikan Orang Tua, Perangkat, Biaya dan Tempat untuk mengakses Internet. Dari keempat aspek ini, belum dilakukan analisis yang menghubungkan keempat aspek tersebut dengan tingkat penggunaan internet anak atau siswa SMA/SMK. Padahal penting untuk mengetahui apakah anak-anak SMA/SMK tingkat penggunaannya tinggi atau rendah. Penelitian ini adalah penelitian lanjutan dari penelitian sebelumnya yaitu Pola Konsumsi Internet Siswa SMA/ SMK. Dalam penelitian ini kami ingin melihat apakah variabel-variabel yang ada memiiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat penggunaan internet yang dilakukan oleh siswa SMA / SMK. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan metode eksplanatif. Unit analisis dalam penelitian ini adalah pengaruh pendidikan orang tua, perangkat, biaya, dan akses internet terhadap tingkat penggunaan internet oleh anak-anak SMA/SMK di sekita Salatiga. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 5 sekolah SMA/SMK di sekitar Salatiga yang berjumlah 5.617 siswa. Sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan rumus Slovin, diperoleh 374 responden sebagai sampel dan margin of error nya sebesar 5%. Pengumpulan data menggunakan kuesionaire yang diberikan kepada 374 siswa tersebut. Hasil yang didapat adalah pendidikan ortu dan perangkat berkontribusi signifikan terhadap lokasi/tempat. Besarnya kontribusi pendidikan orang tua dan perangkat sebesar (0,509)2 x 100% = (25,91%) dan sisanya 74,09% merupakan kontribusi dari variable lain di luar variable pendidikan orang tua dan perangkat. Selain itu bahwa pendidikan orang tua (X1) dan biaya (X3) juga berkontribusi signifikan terhadap tingkat penggunaan internet
PROSES KOMUNIKASI INTERPERSONAL DANCER GAY Dini Anysa; Sampoerno Sampoerno
Cakrawala Jurnal Penelitian Sosial Vol 8 No 2 (2019)
Publisher : Universitas Kristen Satya Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Homosexual gay is a phenomenon social could no longer indisputably itsexistence. Majority of indonesian society consider homosexual as sexual perversion. But asthe developments taking place from time to time make big change with the people sexual.Tasikmalaya known to the dancer homosexual, because found any member of gay in anygroup dance joined in community dancer Tasikmalaya. Of course there is the processwhereby any member of the be a gay ‘meletek’. In the process of ‘memeletekkan’ membersof dance normal being gay need for two way communication. Communication processwas used for the interpersonal communication.Research on communication process dancer interpersonal gay with a case study‘peletek’ on a phenomenon dancer gay within the community dancer earthquake researchis the kind of research with the interpretative qualitative. To be carried out more depth,the study is done by using in depth interview focusing on life story.Based on the research done, communication process interpersonal occurring inpull to buy. Dancer gay approach of dancer normal through the process communicationinterpersonal according to 5 the effectiveness of communication interpersonal De Vito.Started by the openness, and then the empathy and the attitude mutual support andpositiveness that is implanted in self each dancer make the process ‘peletek’ closer in thetipping point. The last of equality between dancer gay and dancer normal. With his theprocess producing a change of dancer normal be a gay. A change in attitude wasinfluenced by a symbol verbal and nonverbal. Because touch and comfort, finally dancernormal ‘meletek’ has become a gay.
Komunikasi Sebagai Upaya Mengatasi Kecemasan dan Pemisahan Pada Orang Tua dengan Komorbid di Pandemi COVID 19 Sampoerno sampoerno; Seto Herwandito
Cakrawala Jurnal Penelitian Sosial Vol 10 No 2 (2021)
Publisher : Universitas Kristen Satya Wacana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kehadiran virus Covid 19 banyak sekali memberikan dampak kepada manusia, kematian salah satunya. Di Indonesia sendiri covid 19 mulai masuk sejak awal tahun 2000 yang menjangkiti manusia mulai dari yang muda hingga yang tua. Apabila virus ini masuk ke dalam tubuh anak muda, maka akan cepat dalam memproduksi anti virus atau imunity yang ada dalam tubuhnya, namun lain halnya dengan orang tua atau older people, karena kemampuan meregenerasi sel-sel tersebut tidak secapat anak muda, selain itu adanya komorbid atau penyakit bawaan juga memberikan masalah tersendiri. Hingga penelitian ini dibuat, Indonesia berusaha memerangi virus ini dengan anti virus, PSBB dan isolasi mandiri. Salah satu dampak dari isolasi mandiri adalah kecemasan atau Adult Separation Anxiety Disorders (AsepAD). Penelitian ini berusaha untuk mencari bagaimana orang tua dengan komorbid mengelola atau mengurangi rasa cemas tersebut. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan 3 narasumber yang bervariasi. Wawancara mendalam dengan tetap memperhatikan protocol kesehatan dilakukan untuk mencari data dalam penelitian ini. Hasil dari penelitian ini adalah Adult Separation Anxiety Disorders muncul bukan hanya berdasar kepada hubungan darah atau keluarga, namun juga muncul jika seseorang berada dalam suatu situasi tertentu. Komunikasi menjadi jalan bagi orang tua untuk mengelola atau mengurangi rasa cemas ini.
Women Empowerment : Latkapuan Menanam Sebagai Upaya Mewujudkan Ketahanan Pangan di Tengah Pandemi Covid-19 Sampoerno Sampoerno; Wahyu Septiana; Diemas Tatiwakeng; Julios Carlos Pakpahan; Christian Adi Nugroho; Yulius Farchan Dwi Putra; Dewi Retno Palupi; Rian Adi Prasetyo; Malinda Dewi; Shela Apriani; Mathelda Evania Oktiasni Eulalia Martins
Magistrorum et Scholarium: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 1 No 2 (2020)
Publisher : Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1183.851 KB) | DOI: 10.24246/jms.v1i22020p316-327

Abstract

Latkapuan menanam merupakan program kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Satya Wacana sebagai bentuk dari pengabdian mahasiswa kepada masyarakat. Program ini ditujukan untuk ibu-ibu bhayangkari yang tinggal di asrama Pusdik Binmas Lemdiklat Polri, Banyubiru. Latkapuan menanam juga merupakan bentuk pemberdayaan perempuan di tengah kondisi pandemic covid-19. Latkapuan menanam memiliki tujuan untuk meningkat kemampuan ibu-ibu bhayangkari dalam kegiatan menanam dengan cara memanfaatkan lahan pekarangan dan limbah rumah tangga. Metode pelaksanaan program latkapuan menanam diawali dengan sosialisasi program, pelaksanaan program yang meliputi pelatihan, monitoring, dan pemberian awards kepada peserta latkapuan menanam.