Ch Rangkuti
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Perencanaan Pembangkit Listrik Tenaga Surya Di Atap Gedung Harry Hartanto Universitas Trisakti S.G. Ramadhan; Ch Rangkuti
PROSIDING SEMINAR NASIONAL CENDEKIAWAN Prosiding Seminar Nasional Cendekiawan 2016
Publisher : Lembaga Penelitian Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/semnas.v0i0.905

Abstract

Energi adalah kebutuhan pokok setiap manusia. Kebutuhan energi yang ada saat ini, sebagian besar terpenuhi oleh energi yang bersumber dari bahan bakar fosil seperti minyak bumi, batubara dan gas alam. Namun persediaan energi yang ada saat ini semakin berkurang. Jika tak segera ditangani, kemungkinan tak terhindarkan lagi adanya krisis energi. Salah satu alternatif yang dapat diterapkan untuk permasalahan ini adalah pemanfaatan teknologi sel surya. Pada penelitian ini, akan dibuat perencanaan PLTS dengan memanfaatkan atap Gedung Harry Hartanto Universitas Trisakti sebagai lahan PLTS tersebut. Perancangan PLTS ini dilakukan dengan cara identifikasi layout atap gedung Hery Hartanto, kemudian dibuat desain yang ideal dengan spesifikasi peralatan yang ada di pasaran. Setelah itu dilakukan perhitungan biaya yang dibutuhkan dan juga perhitungan daya output listrik yang dihasilkan untuk dilakukan analisa keuntungan dan lama ROI yang dicapai jika listrik tersebut dijual langsung ke PLN. Hasil perancangan menunjukkah dari total area sebesar 855 m didapat panel yang digunakan adalah panel surya berkapasitas 300 WP sebanyak 312 buah dan inverter berkapasitas 20 kW sebanyak 5 buah. Daya yang dihasilkan dari PLTS adalah sebesar 131.232,1 kWh per tahun. Perancangan ini membutuhkan investasi awal sebesar Rp 2.869.777.544 dan juga membutuhkan pemeliharaan PLTS sebesar Rp 28.697.775 per tahun. Data dari hasil perhitungan ROI menunjukkan Pay Back Period akan tercapai selama 8 tahun 5 bulan dan juga nilai NPV dari investasi tersebut adalah positif. Jika dibandingkan dengan estimasi rata-rata umur pemakaian panel surya yang mencapai 25 tahun, maka dapat disimpulkan bahwa pembuatan PLTS dengan menggunakan rancangan ini akan menghasilkan income yang baik untuk masa yang akan datang. 2 Kata kunci: PLTS, solar panel, energi alternatif, ROI,
PEMBUATAN PEMBANGKIT LISTRIK TENAGA ANGIN UNTUK RUMAH TANGGAL DI KARAWANG, JAWA BARAT Daniel Manurung; Ch Rangkuti
METRIK SERIAL TEKNOLOGI DAN SAINS (E) ISSN: 2774-2989 Vol. 2 No. 2 (2021)
Publisher : Konsorsium Cendekiawan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Krisis ekonomi pada masa pandemi covid ini membuka pandangan kita bahwa energi listrik yang setiap hari kita gunakan tidaklah murah. Tujuan penelitian untuk mengembangkan dan menerapkan sumber energi terbarukan yaitu dengan membuat kincir angin tipe horizontal axis wind turbine (HAWT). Metode penelitian yaitu dengan dilakukan perancangan sistem pembangkit listrik tenaga angin adalah mengumpulkan data kecepatan angin di Karawang. Data kecepatan angin purata di Karawang adalah 2,1-3,2 m/s. Langkah selanjutnya yaitu membuat kincir angin dengan tipe 6 sudu. Kincir tersebut berputar karena hembusan angin dan kincir tersebut dihubungkan dengan generator listrik. Hal tersebut membuat generator berputar dan menghasilkan listrik 12 V DC 1 Ampere yang digunakan untuk mengisi baterai 200 Ah. Energi listrik yang berasal dari baterai tersebut digunakan untuk kebutuhan rumah dengan daya 450 Watt menggunakan inverter DC ke AC. Kesimpulan. Telah berhasil dibuat sebuah pembangkit listrik tenaga angin horizontal yang dapat bekerja dengan baik dan menghasilkan listrik arus searah yang disimpan dalam bater