This Author published in this journals
All Journal Sari Pediatri
Djauhar Ismail
Bagian Ilmu Kesehatan Anak, Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada/RSUP. Dr.Sardjito, Yogyakarta

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Infantile Anorexia dengan Perkembangan Kognitif Faisal Husien; Djauhar Ismail; Mei Neni Sitaresmi
Sari Pediatri Vol 14, No 6 (2013)
Publisher : Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia (BP-IDAI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (68.473 KB) | DOI: 10.14238/sp14.6.2013.379-83

Abstract

Latar belakang.Anak dengan gangguan makan dapat terjadi kekurangan asupan nutrisi bagi perkembangan sel saraf sehingga mengganggu perkembangan anak tersebut termasuk perkembangan kognitifnya. Infantile anorexiamerupakan salah satu bentuk gangguan makan yang ditandai penolakan makan secara menyolok, kehilangan nafsu makan yang khas, dan defisiensi pertumbuhan. Tujuan.Mengetahui hubungan antara infantile anorexiadengan perkembangan kognitif dan faktor lain yang dapat mempengaruhinya.Metode.Penelitian cross sectionaldengan besar sampel 80 anak. Kriteria inklusi adalah anak usia 12 sampai dengan 36 bulan yang mengalami masalah makaninfantile anorexia, orang tua bersedia mengikuti penelitian dan menandatangani informed consent. Kriteria eksklusi adalah anak dengan riwayat persalinan prematur, berat lahir rendah, dan asfiksia; anak dengan masalah susunan saraf pusat; anak dengan masalah cerna dan anak dengan penyakit oganik yang dapat mengganggu perkembangan. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji statistik Spearman.Hasil.Secara statistik terdapat korelasi bermakna antara gangguan makan infantile anorexiadengan perkembangan kognitif anak dengan nilai p=0,021 (r=0,244; CI 95%=1,026-11,998). Faktor pendidikan ibu mempunyai korelasi yang bermakna dengan perkembangan kognitif nilai ( r= 0,322; CI 95%=3,385-15,159; p= 0,002).KesimpulanTerdapat korelasi positif antara infantile anorexiadan pendidikan ibu dengan perkembangan kognitif anak