This Author published in this journals
All Journal Sari Pediatri
IGN Sanjaya
Bagian Ilmu Kesehatan Anak Fakultas Kedokteran Universitas Udayana/RSUP Sanglah, Denpasar

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Gambaran Enzim Transaminase pada Anak Obesitas Vegetarian I Ketut Adi Wirawan; IGN Sanjaya; PG Karyana; IGL Sidiartha
Sari Pediatri Vol 15, No 5 (2014)
Publisher : Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia (BP-IDAI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.231 KB) | DOI: 10.14238/sp15.5.2014.289-93

Abstract

Latar belakang. Seperempat anak dengan obesitas disertai dengan peningkatan enzim transaminase, yaitu alanin tranferase (ALT), dan aspartat transferase (AST). Diet vegetarian saat ini mulai banyak diminati, salah satu tujuannya adalah untuk mencegah obesitas, walaupun obesitas besitas dapat terjadi pada anak-anak vegetarian dan non-vegetarian.Tujuan. Mengetahui dan membandingkan rerata kadar enzim transaminase pada anak obesitas dari komunitas vegetarian dengan anak bukan vegetarian.Metode. Desain penelitian potong lintang dengan subjek anak obesitas diet vegetarian dan non vegetarian. Populasi target dalam penelitian ini adalah seluruh anak obesitas. Populasi terjangkau adalah anak dengan obesitas dengan diet vegetarian dan non-vegetarian di Denpasar pada periode Januari sampai Februari 2010.Hasil. Di antara 44 subjek penelitian, 22 anak obesitas pada kelompok diet vegetarian, dan 22 anak obesitas non vegetarian. Rentang usia antara usia 4 tahun sampai 14 tahun. Kejadian obesitas lebih banyak pada anak laki-laki dan berpendidikan sekolah dasar. Tidak ada perbedaan rerata IMT, tekanan darah sistolik dan diastolik antara kedua kelompok. Dari gambaran enzim transaminase didapatkan perbedaan bermakna (p=0,017) pada kadar ALT antara kedua kelompok. Proporsi peningkatan kadar ALT lebih banyak kejadiannya pada anak obesitas non vegetarian (40,9%), dibandingkan anak obesitas vegetarian (27,3%), tetapi tidak bermakna secara statistik.Kesimpulan. Anak obesitas dengan diit vegetarian mempunyai rerata kadar ALT yang lebih rendah daripada anak obesitas non vegetarian.