Nurrohmatul Amaliyah
Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA

Published : 7 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search
Journal : Jurnal Cakrawala Pendas

ANALISIS FAKTOR PENYEBAB KESULITAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK DI KELAS IV SDN SRENGSENG SAWAH 11 PAGI JAKARTA SELATAN TAHUN AJARAN 2021/2022 Mutia Azzahra; Nurrohmatul Amaliyah
Jurnal Cakrawala Pendas Vol. 8 No. 3 (2022)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (194.288 KB) | DOI: 10.31949/jcp.v8i3.2677

Abstract

Pembelajaran tematik menekankan siswa untuk berpartisipasi secara aktif dalam kegiatan pembelajaran, sehingga siswa dapat diharapkan memperoleh pengalaman secara langsung sesuai dengan kebutuhan siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesulitan dalam pembelajaran tematik dan faktor-faktor yang menyebabkan kesulitan pada siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Sumber data pada penelitian ini, yaitu guru kelas IV, 9 siswa kelas IV, dan orang tua siswa kelas IV SDN Srengseng Sawah 11 Jakarta Selatan. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan model Milles and Huberman dengan cara reduksi, penyajian, dan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan kesulitan-kesulitan yang dialami siswa kelas IV dalam pembelajaran tematik, yaitu (1) siswa pasif ketika menjawab pertanyaan guru, (2) siswa aktif ketika bercanda dengan teman, (3) materi terlalu banyak, (4) siswa perlu menalar untuk memahami materi, (5) siswa merasa bingung, dan (6) siswa merasa bosan. Selain itu, faktor-faktor yang menyebabkan siswa kesulitan dalam pembelajaran tematik, yaitu (1) sikap siswa, (2) pemahaman siswa, (3) minat siswa, (4) kemampuan intelektual siswa, (5) perhatian orang tua.
PERAN GURU DALAM MENERAPKAN METODE DISKUSI KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR Marwah Sholihah; Nurrohmatul Amaliyah
Jurnal Cakrawala Pendas Vol. 8 No. 3 (2022)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (217.453 KB) | DOI: 10.31949/jcp.v8i3.2826

Abstract

Kompetensi pedagogik merupakan salah satu kompetensi yang harus dimiliki guru. Kompetensi berkaitan dengan kemampuan guru dalam mengemas pembelajaran agar menunjang ketercapaian tujuan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui kemampuan pedagogik guru dalam menerapkan metode diskusi kelompok dalam pembelajaran PPKn. Penelitian ini untuk mengidentifikasi suatu kemampuan pedagogic guru dalam melakukan pembelajaran. Pada penelitian ini menggunakan pendekan metode kualitatif deskripsi. Metode pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi terhadap guru kelas di sekolah dasar. Pengambilan data melalui guru kelas pada kelas 5 di SDN DUKUH 09 PAGI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru dapat mengajak siswa untuk berpikir kritis, mengemukan sebuah pendapat, menanamkan mental keberanian dalam berpendapat dengan menggunakan metode diskusi kelompok sehingga siswa tidak menjadi pasif ketika mengikuti pembelajaran dikelas. Penggunaan metode diskusi kelompok dalam pembelajaran menunjang keterampilan berpikir kritis siswa dan guru harus mempersiapkan secara seksama agar metode diskusi kelompok dapat diterapkan dengan baik.
ANALISIS FAKTOR PENYEBAB KESULITAN SISWA DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK DI KELAS IV SDN SRENGSENG SAWAH 11 PAGI JAKARTA SELATAN TAHUN AJARAN 2021/2022 Mutia Azzahra; Nurrohmatul Amaliyah
Jurnal Cakrawala Pendas Vol. 8 No. 3 (2022)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jcp.v8i3.2677

Abstract

Pembelajaran tematik menekankan siswa untuk berpartisipasi secara aktif dalam kegiatan pembelajaran, sehingga siswa dapat diharapkan memperoleh pengalaman secara langsung sesuai dengan kebutuhan siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kesulitan dalam pembelajaran tematik dan faktor-faktor yang menyebabkan kesulitan pada siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Sumber data pada penelitian ini, yaitu guru kelas IV, 9 siswa kelas IV, dan orang tua siswa kelas IV SDN Srengseng Sawah 11 Jakarta Selatan. Metode pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan model Milles and Huberman dengan cara reduksi, penyajian, dan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan kesulitan-kesulitan yang dialami siswa kelas IV dalam pembelajaran tematik, yaitu (1) siswa pasif ketika menjawab pertanyaan guru, (2) siswa aktif ketika bercanda dengan teman, (3) materi terlalu banyak, (4) siswa perlu menalar untuk memahami materi, (5) siswa merasa bingung, dan (6) siswa merasa bosan. Selain itu, faktor-faktor yang menyebabkan siswa kesulitan dalam pembelajaran tematik, yaitu (1) sikap siswa, (2) pemahaman siswa, (3) minat siswa, (4) kemampuan intelektual siswa, (5) perhatian orang tua.
PERAN GURU DALAM MENERAPKAN METODE DISKUSI KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR Marwah Sholihah; Nurrohmatul Amaliyah
Jurnal Cakrawala Pendas Vol. 8 No. 3 (2022)
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/jcp.v8i3.2826

Abstract

Kompetensi pedagogik merupakan salah satu kompetensi yang harus dimiliki guru. Kompetensi berkaitan dengan kemampuan guru dalam mengemas pembelajaran agar menunjang ketercapaian tujuan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui kemampuan pedagogik guru dalam menerapkan metode diskusi kelompok dalam pembelajaran PPKn. Penelitian ini untuk mengidentifikasi suatu kemampuan pedagogic guru dalam melakukan pembelajaran. Pada penelitian ini menggunakan pendekan metode kualitatif deskripsi. Metode pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi terhadap guru kelas di sekolah dasar. Pengambilan data melalui guru kelas pada kelas 5 di SDN DUKUH 09 PAGI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru dapat mengajak siswa untuk berpikir kritis, mengemukan sebuah pendapat, menanamkan mental keberanian dalam berpendapat dengan menggunakan metode diskusi kelompok sehingga siswa tidak menjadi pasif ketika mengikuti pembelajaran dikelas. Penggunaan metode diskusi kelompok dalam pembelajaran menunjang keterampilan berpikir kritis siswa dan guru harus mempersiapkan secara seksama agar metode diskusi kelompok dapat diterapkan dengan baik.