Latar belakang penelitian ini di karenakan dasawarsa media luar ruang mempunyai peran strategis dalam kehidupan politik berbangsa dan bertanah air. Media luar ruang juga berperan dalam menyalurkan dan menyebarkan informasi tentang peristiwa politik. Penelitian ini bertujuan menjelaskanpemetaan tanda yang terkandung pada media baliho dan menginterpretasikan pesan politik yang terkandung pada media baliho pilpres dan wapilpres Jokowi-JK 2014 di kota Makassar. Penelitian menggunakan pendekatan analisis semiotika dengan menggunakan data primer dan sekunder. Data primer diperoleh secara langsung baik berupa gambar siap olah maupun gambar yang telah di olah dari tim pemenangan kampanye Jokowi-JK di kota Makassar. Sedangkan data sekunder yaitu data yang dikumpulkan melalui dokumen-dokumen tertulis yang berkaitan dengan makna pesan kampanye Jokowi-JK. Data di analisis dengan metode kualitatif deskriptif, teori yang digunakan adalah teori perbedaan pendapat, teori informatif, teori persuasif dan teori propaganda. Berdasarkan hasil penelitian menghasilkan pemetaan pada baliho pertama terdapat dua ikon, enam indeks dan tiga simbol, sedangkan pada baliho kedua terdapat dua ikon, enam indeks dan tiga simbol, baliho ketiga terdapat dua ikon, tujuh indeks dan tiga simbol, baliho keempat terdapat dua ikon, enam indeks dan dua symbol, baliho kelima terdapat dua ikon, enam indeks dan dua simbol, pada baliho keenam terdapat dua ikon, enam indeks dan dua simbol dan terkahir pada baliho ketujuh terdapat dua ikon, enam indeks dan dua simbol. Sedangkan pada pada representasi pesan kampanye politik pada media baliho pilpres dan wapilpres 2014 adalah Jokowi-JK merupakan pemimpin transformasional dan melayani dengan memiliki beberapa karakter diantaranya seperti merakyat, amanah, sederhana, bijaksana, jujur dan bertanggung jawab. Adapun jenis pesan yang digunakan pada media baliho kampanye Jokowi-JK ini pada umumnya menggunakan jenis pesan yang bersifat propaganda.