Ahmad Sabir
Universitas Mercu Buana

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGENALAN DIRI EKSISTENSIAL USIA PRODUKTIF DALAM SITUASI PANDEMI COVID19 Ahmad Sabir
Biopsikososial: Jurnal Ilmiah Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Mercubuana Jakarta Vol 5, No 1 (2021): Vol. 5 No. 1 April 2021
Publisher : Universitas Mercu Buana Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/biopsikososial.v5i1.13212

Abstract

Orang dalam usia produktif dikenal sebagai orang yang aktif dan mampu berproduksi, yang dalam produktifitas yang dimiliki itu diharapkan dapat menjadi agen kemajuan masyarakat dan bangsa. Akan tetapi, bencana kesehatan pandemic covid19 merubah banyak nilai dalam kehidupan masyarakat. Bencana pandemic covid19 membuat semua orang harus beradaptasi dalam kehidupannya, dengan nilai dan cara hidup baru. Kelompok usia produktif yang dinilai aktif ternyata dalam berbagai survey dan penelitian merupakan orang yang paling banyak mengalami masalah psikologis dalam menghadapai situasi bencana pandemic covid19. Secara khusus penelitian ini hendak mencari tahu bentuk dan konsep pengenalan diri pada kelompok usia produktif dalam masa pandemic covid19 ini. Kemudian lebih dalam, pada konteks pengenalan diri itu secara eksistensial diarahkan untuk dapat melihat apakah kelompok usia produktif itu dapat memunculkan nilai/konteks baru dalam dirinya sebagai upaya penguatan diri pada situasi bencana pandemic covid19.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif partisipatif dalam paradigma konstruktivism. Pengumpulan data diperoleh melalui wawancara online semi terstruktur, berbagi opini dan curhat/berbagi pengalaman baik positif maupun negatif. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif, dengan jumlah subjek lima orang. Sedang, responden dalam penelitian ini adalah kelompok usia muda yang berada di jaboderabek. Jabodetabek dipilih berdasarkan daerah pada tingkat penyebaran covid19 yang tinggi. Hasil dalam penelitian ini adalah berupa deskripsi pengenalan diri kelima subjek dalam penelitian dan interpretasi mereka atas pengenalan diri itu secara eksistensial pada kemampuannya sebagai kelompok usia produktif untuk mengatasi setiap masalah psikologis yang mungkin muncul pada mereka dalam situasi bencana pandemic covid19.
Persepsi Masyarakat Terhadap Bencana (Mass Perception Of Disaster) Ahmad Sabir
Biopsikososial: Jurnal Ilmiah Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Mercubuana Jakarta Vol 2, No 1 (2018): Vol. 2 No. 1 April 2018
Publisher : Universitas Mercu Buana Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/biopsikososial.v2i1.7223

Abstract

This study intends to analyze public perception of the disaster. The purpose of this study is specifically intended to answer research questions about how people's perceptions of the disaster in Indonesia, both from the perspective of those affected by the disaster, as well as from people who are not or have not been affected by the disaster. This study used a qualitative method with phenomenological approach and psychological anthropology. The process of data collection is done through a method of documentation library, free interviews and interpretation of diverse views within the community perspective on the reality of the disaster in Indonesia. A preliminary interpretation fatalist tendency in society perspective of looking at natural disasters of Mount Merapi. Followed by escapism for the disaster that the shape can be jumped into a religious faith or inclination to memitologisasi disaster. In addition, there is a different interpretation in the perspective of those who are not or have not been affected by the disaster, especially those who do not are planted in the disaster, which saw the disaster as a profitable commodity, whether it is regarded as a political commodity as well as the capitalization of the disaster.
GAMBARAN MOTIVASI KLUB MOBIL SUZUKI ERTIGA “ERCI RANGERS” DI TANGERANG Ahmad Sabir
Biopsikososial: Jurnal Ilmiah Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Mercubuana Jakarta Vol 4, No 1 (2020): Vol. 4 No. 1 April 2020
Publisher : Universitas Mercu Buana Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22441/biopsikososial.v4i1.4601

Abstract

Ertiga Club Indonesia ditangerang atau Rangers sebagai komunitas yang menyebut dirinya organisasi, telah menempatkan dirinya pada organisasi non profit. Karena tiap anggota adalah aset terpenting yang dimiliki oleh komunitas, maka terlibatnya anggota masuk ke organisasi menarik untuk diteliti. Seperti organisasi non profit lainnya, untuk bergabung dan terlibat ke dalam organisasi Rangers ini, anggota organisasi diwajibkan memenuhi persyaratan yang ditentukan. Tentu hal ini membutuhkan pengorbanan dari anggota Rangers. Dari berbagai pengorbanan yang dilakukan, masing-masing anggota Rangers memiliki suatu motivasi yang menyebabkan mereka terlibat dalam organisasi. Kebutuhan dianggap sebagai hal yang paling penting digunakan untuk memahami motivasi, sebab kebutuhan merupakan kekuatan utama seseorang dalam memiliki motivasi. Dalam perspektif anggota organisasi, pemahaman akan motivasi merupakan bagian yang penting dalam konteks komunikasi organisasi.Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Deskriptif Kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan motivasi member untuk terlibat menjadi anggota klub mobil Ertiga Club Indonesia di Tangerang atau Rangers. Sehingga, dapat diketahui seperti apa motivasi anggota Rangers  terlibat di organisasi tersebut. Pada akhirnya, diketahui bahwa anggota Rangers terlibat di dalam organisasi tersebut termotivasi oleh kebutuhan yang ingin dipenuhinya yang tidak hanya sekedar sebagai wadah pemilik kendaraan Suzuki Ertiga di Tangerang.