Oktoviana Banda Saputri
Universitas Indonesia

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Komparasi Implementasi Pengelolaan Wakaf Uang Sebagai Alternatif Instrumen Kebijakan Fiskal Negara Oktoviana Banda Saputri
Jurnal Masharif al-Syariah: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah Vol 7, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (417.012 KB) | DOI: 10.30651/jms.v7i1.8838

Abstract

Penelitian bertujuan untuk melakukan komparasi implementasi pengelolaan wakaf uang di beberapa negara Islam. Pembelajaran mengenai optimalisasi pengelolaan yang lebih modern, praktis dan efektif telah dilakukan di beberapa negara, antara lain Malaysia, Bangladesh, Arab Saudi dan Mesir. Dari Malaysia, pengelolaan wakaf uang dilakukan melalui penguatan otonomi daerah sehingga dapat mengakselerasi kekuatan daerah untuk membiayai ekonomi negara bagian. Dari Bangladesh, pengelolaan wakaf uang yang efektif melalui peran Bank Wakaf menjadi salah satu pilar penguatan wakaf uang yang bersumber dari masyarakat yang kembali kepada masyarakat, sehingga meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan nasional. Dari Arab Saudi, pengelolaan wakaf perlu adanya penguatan tatanan hukum, birokrasi dan struktur organisasi, yang dilaksanakan di seluruh lini operasional sehingga mendorong pengembangan aset wakaf yang lebih independen. Dari Mesir, pengelolaan wakaf yang transparan dan profesional mampu menjadikan dana wakaf sebagai salah satu alternatif kebijakan pendanaan negara yang dapat dinikmati seluruh lapisan masyarakat. Komparasi yang dilakukan, memberikan ilustrasi yang komprehensif pengelolaan wakaf di Indonesia pada masa mendatang, sehingga diharapkan mampu menjadi salah satu sumber pendanaan dan instrumen kebijakan fiskal negara
Pemetaan Potensi Indonesia Sebagai Pusat Industri Halal Dunia Oktoviana Banda Saputri
Jurnal Masharif al-Syariah: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah Vol 5, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (374.409 KB) | DOI: 10.30651/jms.v5i2.5127

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentfikasi potensi yang dimiliki Indonesia sebagai negara berpenduduk muslim terbesar di dunia dalam hal berperan sebagai produsen industri halal kelas dunia. Terdapat empat industri halal yang dinilai memiliki potensi tinggi untuk dikembangkan secara nasional maupun internasional yaitu yaitu industri pariwisata, industri makanan, industri fashion dan industri keuangan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif yaitu melakukan analisis terhadap sumber-sumber informasi melalui berbagai literatur yang kemudian dilakukan analisis untuk disusun dalam sebuah kerangka pembahasan dan diakhiri dengan menarik kesimpulan. Membangun ekosistem halal melalui manajemen rantai nilai halal dan mengembangkan gaya hidup halal menjadi dukungan dalam proses pengembangan industri halal tanah air sehingga memiliki aspek nilai tambah dengan tetap mempertahankan nilai-nilai kebudayaan Indonesia. Selain itu, peran aspek sosial sebagai penyokong utama aktivitas bisnis halal akan sangat diperlukan. Selain dapat meningkatkan nilai bisnis karena adanya efek multiplier yang ditimbulkan, juga adanya nilai keberkahan dari transaksi bisnis yang dilakukan.
Pengaruh indikator makro ekonomi terhadap profitabilitas perbankan syariah di indonesia tahun 2015–2020 Oktoviana Banda Saputri
FORUM EKONOMI Vol 23, No 1 (2021): Januari
Publisher : Faculty of Economics and Business Mulawarman University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30872/jfor.v23i1.9096

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh indikator makroekonomi terhadap profitabilitas perbankan syariah. Indikator makroekonomi yang digunakan adalah Pendapatan Domestik Bruto (PDB), tingkat inflasi dan nilai tukar Rupiah terhadap Dolar Amerika (USD). Sedangkan rasio profitabilitas bank syariah yang digunakan adalah Net Operating Marjin (NOM) dan Return on Asset (ROA) karena dinilai mampu menginterpretasikan komponen profitabilitas bank syariah yang terdiri dari 14 Bank Umum Syariah dan 20 Unit Usaha Syariah yang ada di Indonesia. Data yang digunakan adalah data time-series tahun 2015 sampai dengan trimester (quarter) kedua tahun 2020 sehingga diperoleh 22 objek penelitian dari masing-masing variabel, dengan metode pengolahan data menggunakan regresi linier berganda (multiple linier regression). Berdasarkan hasil pengolahan data secara simultan, diketahui seluruh variabel independen (PDB, tingkat inflasi dan nilai tukar) memiliki pengaruh signifikan terhadap NOM maupun ROA perbankan syariah. Secara parsial, variabel tingkat inflasi dan nilai tukar, masing-masing memiliki pengaruh signifikan terhadap NOM dan ROA, sedangkan variabel PDB memiliki pengaruh yang tidak signifikan terhadap NOM maupun ROA. Hasil penelitian dapat menjelaskan bahwa secara umum indikator makroekonomi memiliki pengaruh terhadap tingkat profitabilitas perbankan syariah, meskipun komposisi perbankan syariah masih rendah dalam struktur perbankan Indonesia.