Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Semiotics In Research Method of Communication [Semiotika Dalam Metode Penelitian Komunikasi] Bambang Mudjiyanto; Emilsyah Nur
Jurnal Pekommas Vol 16, No 1 (2013): April 2013
Publisher : BBPSDMP KOMINFO MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30818/jpkm.2013.1160108

Abstract

Semiotic deals with essence of sign existence. Within sign, there is hiden thing which is not the sign its self. Perception and view regarding reality is constructed by words & other sign used in certain social context. Sign creates human perception, more than refelect reality. Semiotic tradition covers main theory about how sign represent object, idea, situation, feeling, etc., which are beyond of us. Study about signs not only gives a way in learning communication, but also has a great effect on almost aspects (perspectives) used in communication theory.  Penelitian ini merupakan kajian semiotik mempelajari hakikat tentang keberadaan suatu tanda, dimana persepsi dan pandangan tentang realitas, dikonstruksikan oleh kata-kata dan tanda-tanda lain yang digunakan dalam konteks sosial. Tanda membentuk persepsi manusia, lebih dari sekedar merefleksikan realitas yang ada. Tradisi semiotika mencakup teori utama mengenai bagaimana tanda mewakili objek, ide, situasi, keadaan, perasaan, dan sebagainya yang berada diluar diri. Metode yang digunakkan dalam penelitian ini adalah studi kajian literatur mengenai tanda pada kajian semiotika yang dilakuakan pada bulan Januari sampai Maret 2013 yang  tidak saja memberikan jalan atau cara dalam mempelajari komunikasi, tetapi juga memiliki efek besar pada hampir  setiap aspek (perspektif) yang digunakan dalam teori komunikasi. 
Management of Campus Community Radio in Makassar City [Pengelolaan Radio Komunitas Kampus di Kota Makassar ] Emilsyah Nur
Jurnal Pekommas Vol 16, No 1 (2013): April 2013
Publisher : BBPSDMP KOMINFO MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30818/jpkm.2013.1160105

Abstract

This study aims to determine the campus and community radio management problems faced ranging from: Strengthening Networks (frequency), advocacy (legal legitimacy and policy), Fundraising (availability of facilities and supporting facilities pre-Broadcasting), Financial (broadcasting operational availability of funds), International and Intergovernmental Relationsanary. The Members of Community Radio. The research was conducted in the city of Makassar from January to March 2013 by taking a sample of 3 (three) informants who represent the college radio radio in Makassar with a technique of qualitative descriptive case study. Observation methods were used in data collection and in-depth interviews  with a proportional random sampling. The results showed that the management of the campus and community radio creativity in Makassar still have problems in the field of regulation of frequency allocation policy, a certain freedom in certain broadcasting, Human Resource Readiness, supporting infrastrktur and broadcasting facilities, and financial support for the campus radio operations.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengelolaan radio komunitas kampus dan permasalahan yang dihadapi mulai dari : Penguatan Jaringan (frekwensi), Advokasi (legitimasi hukum dan kebijakan), Fundraising (ketersediaan sarana dan pra-sarana pendukung Penyiaran), Financial (Ketersediaan dana operasional penyiaran), dan Hubungan Internasional Antar Negara Anggota Radio Komunitas. Penelitian ini dilaksanakan di kota Makassar dari bulan Januari sampai Maret 2013 dengan mengambil sampel sebanyak 3 (tiga) informan radio kampus yang mewakili keseluruhan radio kampus yang ada di Makassar dengan teknik deskritif kualitatif dengan menggunakan studi kasus. Metode pengumpulan datanya menggunakan observasi dan wawancara mendalam (indepth interview) dengan penarikan sampel acak proposional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan serta kreatifitas radio komunitas kampus di kota Makassar masih mengalami hambatan dibidang regulasi kebijakan alokasi frekwensi, kebebasan dalam penyiaran tertentu, kesiapan SDM pengelola siaran radio kampus, infrastrktur pendukung sarana penyiaran, dan financial dukungan operasional radio kampus tersebut.    
Pemanfaatan TIK Dalam Menunjang Produksi Pertanian di Kabupaten Soppeng Emilsyah Nur
Jurnal Penelitian Pers dan Komunikasi Pembangunan Vol 19 No 1 (2015): Jurnal Penelitian Pers dan Komunikasi Pembangunan
Publisher : Balai Pengembangan SDM dan Penelitian Komunikasi dan Informatika (BPSDMP Kominfo) Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (646.046 KB) | DOI: 10.46426/jp2kp.v19i1.25

Abstract

This study aims to explain and describe how much the use of ICT among farmers at Soppeng regency to fulfill the information access that linked to the problems of increasing their agricultural production. This study also aims to identify the factors that influence the information needs through the use of ICT and how to handle the problems. This study was held at Soppeng regency, south Sulawesi province. It started from January to March 2015. This study uses descriptive method and qualitative approach. The data are obtained through in depth interview then the data will be process and analyze. The result shows that the use of ICT for farmers at Soppeng regency to increase their agricultural production depends on the supply of internet network infrastructure, the involvement farmers such like farmer group, people information group, and the availability of human resource to manage the internet. Central and local governments are expected to give maximum contribution to the development of internet connection in all corners of the villages located at Soppeng regency, so that our farmers know the latest development about global agricultural issues. Keywords: ICT Infrastructure, Local Government, Acricultural, Production ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan dan mendesripsikan seberapa besar pemanfaatan TIK di kalangan para petani di Kabupaten Soppeng untuk memenuhi kebutuhan akses informasi yang terkait dengan permasalahan pengelolaan peningkatan produksi pertanian mereka. Penelitian bertujuan untuk mengidentifikasi faktor apa yang mempengaruhi kebutuhan informasi melalui pemanfaatan TIK dan bagaimana solusi dalam mengatasi masalah tesebut. Penelitian ini dilaksanakan di kabupaten Soppeng, Provinsi Sulawesi Selatan yang dimulai dari bulan Januari sampai Maret 2015. Penelitian ini menggunakan metode deskritif dan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, Kemudian data diproses dan dianalisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemanfaatan TIK bagi para petani di kabupaten Soppeng provinsi Sulawesi Selatan dalam meningkatkan produksi pertanian mereka tergantung dari penyediaan infrastrktur jaringan internet, keterlibatan komunitas para petani seperti kelompok tani dan kelompok informasi masayrakat serta ketersediaan SDM dalam mengelola media internet tersebut. Pemerintah pusat dan daerah diharapkan dapat memberikan bantuan yang maksimal terhadap pembangunan dan pengembangan jaringan internet hingga ke seluruh pelosok desa yang terdapat di kabupaten Soppeng, agar para petani kita dapat mengetahui perkembangan terkini masalah pertanian secara global. Kata Kunci : Infrastruktur TIK, Pemerintah Daerah, Produksi, Pertanian