Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PEMBERIAN TERAPI MUSIK KLASIK DALAM MENGURANGI GANGGUAN ISTIRAHAT TIDUR PADA IBU HAMIL TRIMESTER III BPM ”O” Kecamatan Pujon Kabupaten Malang) Normala Oktarianingtiyas; Rosyidah Alfitri; Maria Veronika
Jurnal Kesehatan Hesti Wira Sakti Vol. 2 No. 4 (2014)
Publisher : Institut Teknologi, Sains, dan Kesehatan RS dr. Soepraoen Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pada ibu hamil trimester III umumnya mengalami perubahan fisiologis, salah satunya yaitu kesulitan tidur Salah satu penanganan gangguan istirahat tidur dengan terapi musik klasik yaitu dengan cara mendengarkan musik klasik setiap hari sebelum tidur malam. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui penurunan skor gangguan istirahat tidur pada ibu hamil trimester III setelah diberikan terapi musik klasik. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan rancangan penelitian studi kasus. Subyek penelitian ini adalah 2 orang yaitu Ny ”R” dan Ny ”S” yang dipilih berdasarkan kriteria inklusi. Fokus penelitian ini adalah pemberian terapi musik klasik untuk mengurangi gangguan istirahat tidur pada ibu hamil trimester III selama 1 bulan. Teknik pengumpulan data berupa lembar observasi PSQI (Pittsburgh Sleep Quality Index) dan metode manajemen asuhan kebidanan.Berdasarkan hasil observasi setelah pemberian terapi musik klasik didapatkan hasil yaitu skor gangguan istirahat tidur pada Ny. ”R” dari skor 13 menurun menjadi skor 5 dan pada Ny. ”S” dari skor 13 menurun menjadi skor 4. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa terjadi penurunan skala gangguan istirahat tidur pada ibu hamil trimester III antara 8–9 skor. Berdasarkan hal tersebut Terapi Musik Klasik dapat digunakan ibu hamil trimester III untuk mengurangi gangguan istirahat tidur. Kata Kunci: kehamilan, gangguan istirahat tidur, terapi musik klasik
BIMBINGAN TEKNIK DAN POSISI MENERAN YANG BENAR PADA IBU PRIMIPARA UNTUK MENURUNKAN RISIKO RUPTUR PERINEUM di BPM ”S” KEC. NGAJUM Saniatul Khoiriyah; S K Sulastri; Maria Veronika
Jurnal Kesehatan Hesti Wira Sakti Vol. 2 No. 4 (2014)
Publisher : Institut Teknologi, Sains, dan Kesehatan RS dr. Soepraoen Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam persalinan normal ruptura perineum seringkali terjadi terutama pada primigravida, dimana persalinan merupakan pengalaman pertama dan pasien tidak tahu cara dan posisi meneran yang benar. Tujuan penelitian untuk mengetahui bimbingan teknik dan posisi meneran yang benar sebagaimetodemenurunkan resiko ruptura perineum padaprimipara. Metode penelitian merupakan studi kasus, dengan subyek penelitian sebanyak dua orang yang dipilih berdasarkankriteria inklusi, diberikan perlakuanbimbingan teknik dan posisi meneranyang benar mulai kala I fase aktif dan dilakukan observasi pada kala II. Pengumpulan data menggunakan wawancara, lembar observasi, dan partograf. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan peneliti pada bulan Desember 2014 didapatkan bahwa pasien Ny.”B” dengan nilai proses meneran yang cukup di mana ada beberapa teknik yang belum bisa dilakukan pasien pada kala II selama 50’ didapatkan pasien mengalami ruptura perineum derajat dua, sedangkan pasien NY.”F” dengan nilai proses meneran yang baik selama dua jam pada kala II didapatkan pasien tidak mengalami ruptura perineum. Dapat disimpulkan bahwa cara dan posisi meneran yang benar dapat meminimalkan resiko ruptura perineum dengan kriteria-kriteria tertentu, sehingga diharapkan bidan dapat memberikan bimbingan seja TM III dan kala I fase aktif sehingga pada kala II dapat terjalin hubungan yang kooperatif dalam proses pimpinan persalinan antara pasien dan bidan. Kata Kunci: persalinan, ruptura perineum, teknik dan posisi meneran
Meningkatkan Hasil Belajar PAK: Materi Peran Keluarga Bagi Perkembanganku dengan Model Problem Based Learning pada Kelas VII SMP Negeri 3 Matan Hilir Utara Maria Veronika
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN DAN AGAMA Vol. 5 No. 2 (2024): PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENDIDIKAN DAN AGAMA
Publisher : Sekolah Tinggi Pastoral Kateketik (STPKat) Santo Fransiskus Assisi Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/semnaspa.v5i2.2172

Abstract

This research aims to improve students' learning outcomes in the subject of Catholic Religious Education (PAK) on the topic of "The Role of Family in My Development" for seventh-grade students at SMP Negeri 3 Matan Hilir Utara by using the Problem-Based Learning (PBL) model. The PBL model is implemented to enhance student engagement in the learning process by introducing real-life problems relevant to students' daily lives, particularly concerning the family's role in personal and moral development. The results of the study indicate that the application of the PBL model can improve students' understanding, critical thinking skills, and learning motivation. This is demonstrated by the increase in students' learning outcomes and their active participation in the learning process. PBL is effective as an innovative learning method that is relevant to students' social and emotional contexts, especially in understanding the role of the family.