Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH PENAMBAHAN LY ASH DAN SUPERPLASTICIZER DALAM MENCAPAI LOW CEMENT CONCRETE Diah Ayu Restuti Wulandari
Jurnal Ilmiah MITSU (Media Informasi Teknik Sipil Universitas Wiraraja) Vol 5 No 1 (2017): Jurnal Ilmiah MITSU
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Wiraraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (174.515 KB) | DOI: 10.24929/ft.v5i1.338

Abstract

Tidak dapat dipungkiri bahwa penggunaan semen pada beton terkadang terlalu berlebihan sehingga angka produksi semen juga meningkat. Dari proses produksi semen inilah yang menjadi salah satu penyebab kerusakan lingkungan. Low cement concrete merupakan salah satu alternatif untuk permasalahan ini. Dengan mengaplikasikan low cement concrete, diharapkan dapat menekan angka penggunaan semen yang berlebihan. berdasarkan uraian masalah tersebut diatas maka penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui sejauh mana pengaruh penambahan fly ash dan superplasticizer terhadap pengurangan semen, workabilitas dan kuat tekan beton. . Sampel pada penelitian ini berjumlah 4 buah beton berbentuk silinder, dengan variasi persentase fly ash sebesar 0, 20% dan persentase superplasticizer sebesar 0 dan 2% subtitusi dari berat semen. Metode penelitian yang dilakukan mengacu kepada SK SNI 03-6468-2000 proses pencampuran material dengan cara manual. Analisis dilakukan terhadap hasil pengujian dan membandingkan workabilitas kuat tekan dan prosentase kepadatan sampel beton yang mengandung fly ash, dan superplasticizer. Berdasarkan hasil pengujian diperoleh kesimpulan bahwa dalam penelitian ini penggantian sebagian semen dengan fly ash 20 persen dapat menurunkan workabilitas beton segar, namun dengan penambahan superplasticizer yang dapat menyebarkan partikel semen dalam adukan beton segar sebesar 2 persen dapat memperbaiki workabilitas sehingga mudah dikerjakan akan tetapi dengan penggantian kedua bahan tambah tersebut  pada sebagian kapasitas semen mampu meningkatkan kepadatan beton padat sebesar 77, 68 persen dan kuat tekan sebesar 35 MPa.
OPTIMALISASI WAKTU PROYEK DENGAN MENGGUNAKAN METODE CPM DAN PROBABILITAS WAKTU 3 DURASI (Studi Kasus Proyek Pembangunan Mall Laves Grand Sungkono Lagoon Surabaya) Muhammad Chilmi; Diah Ayu Restuti Wulandari
Jurnal Ilmiah MITSU (Media Informasi Teknik Sipil Universitas Wiraraja) Vol 8 No 1 (2020): Jurnal Ilmiah MITSU
Publisher : Fakultas Teknik, Universitas Wiraraja

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24929/ft.v8i1.921

Abstract

There is many aspects of uncertainty on the project has led to accuracy in the preparation of the project schedule, Leading to the need scheduling analysis with probability 3 duration so that the different as a supporter who affect in duration total settlement in a project can be controlled and are not too late .An arrangement of scheduling existing on the project mall laves proven cause place aside of uncertainties aspects, so with using cpm method and probability of 3 duration to find the end of the project total duration of the most effective and efficient, the existing of project duration is 500 days the project start on 7 july 2018 and end on 1 december 2019 change into 694 days total duration and project start on the same existing duration project is on 6 july 2018 and end on 26 september 2020 with the deviation time of the day or about 194 days or around 6,5 month. The activities thats on the critical line is structure installment activities (like concrete foundation, concrete beam, concrete column, slab and concrete emergency ladder), ground activities (like cutting of the head of pile),elevator installment activities.
WORK SAMPLING SEBAGAI UJI PRODUKTIVITAS PEKERJA STRUKTUR GUDANG PT. SUPARMA Tbk. MOCH. ALFARUQ JUNAEDI; Diah Ayu Restuti Wulandari; Farida Hardaningrum
NAROTAMA JURNAL TEKNIK SIPIL Vol 5 No 1 (2021): Narotama Jurnal Teknik Sipil (JUNI, 2021)
Publisher : Program Studi Teknik Sipil Universitas Narotama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31090/njts.v5i1.1486

Abstract

ABSTRAKSalah satu penentu ketepatan waktu pada proyek adalah produktivitas, Salah satu hal yang bisa dilakukan untuk mengukur tingkat produktivitas adalah dengan meneliti bersarnya tingkat faktor utilitas pekerja (LUR), Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat produktivitas pekeja di PT.Suparma Tbk sudah memenuhi standar atau belum memenuhi standar produktivitas. Produktivitas diukur dengan metode Work Sampling yaitu Productivity Rating. Dengan mengamati tingkat faktor utilitas pekerja (LUR) pada 30 orang pekerja dengan waktu pengamatan 15 hari dibagi dengan 5 hari pekerjaan pondasi, 5 hari pekerjaan kolom pedestal, 5 hari pekerjaan lantai dan menggunakan metode pengambilan sampel Random Sampling, Lalu hasil dengan mengamati beberapa kegiatan yang digolongkan menjadi 3 kegiatan yaitu yaitu Essential contributory work, Effective work, dan Not Useful dengan mengambil data berapa menit pekerjaan itu dilakukan,setelah data pengamatan di dapat lalu dihitung dengan rumus faktor utilitas pekerja(LUR). Pengambilan waktu pengamatan dihitung untuk mengetahui apakah waktu pengamatan sudah memenuhi dengan waktu minimal secara teoritis atau belum memenuhi dengan rumus waktu pengamatan work sampling. Pengamatan dilakukan pada pekerjaan struktur gudang (pekerjaan fondasi,pedestal,lantai) yang berlokasi di PT.Suparma Tbk. Didapatkan hasil dengan nilai faktor utilitas pekerja (LUR) mempunyai rata-rata sebesar 82.63% pada total 15 hari, lebih dari 50% yang dapat diartikan memuaskan dan dinyatakan produktif secara metode work sampling.Kata kunci: Faktor Utilitas Pekerja (LUR), Productivity Rating, Produktivitas, Random Sampling, Work Sampling.