Ananatawikrama Tungga Atmadja
Universitas Pendidikan Ganesha

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KEARIFAN LOKAL PADE GELAHANG DALAM MEWUJUDKAN INTEGRASI AKUNTABILITAS PENGELOLAAN KEUANGAN ORGANISASI SUBAK Dewa Kadek Darmada; Ananatawikrama Tungga Atmadja; Ni Kadek Sinarwati
Jurnal Akuntansi Multiparadigma Vol 7, No 1 (2016): Jurnal Akuntansi Multiparadigma
Publisher : Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1095.689 KB) | DOI: 10.18202/jamal.2016.04.7004

Abstract

Abstrak: Kearifan Lokal Pade Gelahang dalam Mewujudkan Integrasi Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan Organisasi Subak. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui proses pengelolaan keuangan di subak Delod Sema dan akuntabilitas pengelolaan keuangan didasarkan pada kearifan lokal Pade Gelahang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Data diperoleh melalui wawancara mendalam, observasi dan studi dokumen yang selanjutnya dianalisis dengan reduksi data, penyajian data, analisis data dan penarikan simpulan. Hasil penelitian yaitu: 1) proses pengelolaan keuangan melibatkan prajuru subak, 2) proses pengelolaan keuangan terbagi internal dan eksternal, 3) pertanggungjawabannya dilakukan secara sederhana, dan 4) praktik akuntabilitas tidak lepas dari kearifan lokal Pade Gelahang.Abstract: Pade Gelahang Local Wisdom for Integrating Accountability Financial Management in Subak Organization. The purpose seeks fiancial management process was done in Subak Delod Sema with based on local wisdom Pade Gelahang. The study uses qualitative method. All data were obtained from interview, observation and documentation, than analysis was conducted by data reduction, presentation, analysis and conclude. The results are: 1) the process of fiancial management involve subak panjuru, 2) the fiancial management divided into internal and external), 3) accountability of fiancial management is simple, and 4) the practice of accountability not be separated from local wisdom Pade Gelahang