Bella Myirandasari
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Komparasi Stabilitas Perbankan Syariah dan Konvensional (Bank Umum Devisa Non Go Public di Indonesia) Bella Myirandasari; Asfi Manzilati
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol 3, No 1: Semester Ganjil 2014/2015
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (583.021 KB)

Abstract

Stabilitas perbankan merupakan salah satu pendukung pertumbuhan ekonomi. Sebagai otoritas moneter, Bank Indonesia tidak hanya menjaga stabilitas  moneter, melaikan juga stabilitas perbankan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.   Di  Indonesia, saat ini tidak hanya perbankan konvensional akan tetapi perbankan syariah pun ikut berperan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perbedaan stabilitas perbankan syariah dan konvensional di Indonesia.  Stabilitas sistem perbankan dicerminkan dengan kondisi perbankan yang sehat, dimana perbankan tersebut bebas dari masalah kebangkrutan. Stabilitas perbankan diukur menggunakan model pengukuran tingkat kebangkrutan bank  yang disebut dengan Z-Score.       Menggunakan uji Mann-Whitney, penelitian ini menunjukkan bahwa stabilitas perbankan konvensional lebih baik daripada bank syariah. Penelitian ini menggunakan data dari bank umum devisa non go public di Indonesia. Stabilitas kedua jenis bank tersebut secara umum dapat  dilihat dari rasio likuiditas dan profitabilitasnya. Tingkat likuiditas bank syariah lebih rendah daripada bank konvensional. Likuiditas yang dicerminkan dengan kepercayaan, masih menjadikan bank konvensional lebih unggul daripada bank syariah. Lebih daripada itu, pemahaman masyarakat Indonesia terhadap perbankan syariah saat ini masih kurang sehingga akan berdampak  pada menurunnya profitabilitas bank syariah.Kata kunci:  Stabilitas Perbankan,  Bank Syariah, Bank Konvensional, Z-Score, Likuiditas, Profitabilitas
Analisis Komparasi Stabilitas Perbankan Syariah dan Konvensional (Bank Umum Devisa Non Go Public di Indonesia) Myirandasari, Bella; Manzilati, Asfi
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol. 3 No. 1
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Stabilitas perbankan merupakan salah satu pendukung pertumbuhan ekonomi. Sebagai otoritas moneter, Bank Indonesia tidak hanya menjaga stabilitas  moneter, melaikan juga stabilitas perbankan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.   Di  Indonesia, saat ini tidak hanya perbankan konvensional akan tetapi perbankan syariah pun ikut berperan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana perbedaan stabilitas perbankan syariah dan konvensional di Indonesia.  Stabilitas sistem perbankan dicerminkan dengan kondisi perbankan yang sehat, dimana perbankan tersebut bebas dari masalah kebangkrutan. Stabilitas perbankan diukur menggunakan model pengukuran tingkat kebangkrutan bank  yang disebut dengan Z-Score.       Menggunakan uji Mann-Whitney, penelitian ini menunjukkan bahwa stabilitas perbankan konvensional lebih baik daripada bank syariah. Penelitian ini menggunakan data dari bank umum devisa non go public di Indonesia. Stabilitas kedua jenis bank tersebut secara umum dapat  dilihat dari rasio likuiditas dan profitabilitasnya. Tingkat likuiditas bank syariah lebih rendah daripada bank konvensional. Likuiditas yang dicerminkan dengan kepercayaan, masih menjadikan bank konvensional lebih unggul daripada bank syariah. Lebih daripada itu, pemahaman masyarakat Indonesia terhadap perbankan syariah saat ini masih kurang sehingga akan berdampak  pada menurunnya profitabilitas bank syariah.Kata kunci:  Stabilitas Perbankan,  Bank Syariah, Bank Konvensional, Z-Score, Likuiditas, Profitabilitas