Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.562
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Competence : Journal of Management Studies (Kompetensi : Jurnal Studi Manajemen) Lectura : Jurnal Pendidikan Innovative: Journal Of Social Science Research
Dita Rahmawati
Universitas Negeri Surabaya
Arts Humanities Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Computer Science & IT Economics, Econometrics & Finance Education Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Public Health Social Sciences Other

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

 1 
PERBANDINGAN KINERJA INDEKS PAPAN UTAMA DENGAN INDEKS PAPAN PENGEMBANGANDI BURSA EFEK INDONESIA Dita Rahmawati; Nadia Asandimitra
Kompetensi (Competence : Journal of Management Studies) Vol 10, No 1 (2016): APRIL
Publisher : Universitas Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (594.412 KB) | DOI: 10.21107/kompetensi.v10i1.3421

Abstract

This study aims to identify and analyze differences performance of Main Board Index (MBX) and Development Board Index (DBX) using a portfolio performance measurement model Risk Adjusted Performance in 2010-2014. Issuers listed on the Indonesia Stock Exchange was divided into two boards, namely MBX and DBX, where the placement of issuers and emiten who approved the recording based on the placement requirements on each board recording. The test results using Mann-Whitney test showed the difference in stock index performance between MBX andDBX using 3 methods of performance measurement. Main board has a higher risk on average than Development Board, and resulting a higher return. This is contrary to the theory of market anomalies size effect which says that small sized companies deliver greater return compared with return provided by the big cap. Such as the investments principle of high risk high return, if investors want a high return then will be faced with a high risk anyway. Thus, to get the maximum return, it is better to invest in the shares of Main Board.
The Influence of Schooling Fields and Family Environment on Interest in Becoming a Teacher Durinda Puspasari; Dita Rahmawati
Lectura : Jurnal Pendidikan Vol. 14 No. 2 (2023): Lectura: Jurnal Pendidikan
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Lancang Kuning

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31849/lectura.v14i2.14884

Abstract

Based on the phenomenon that happened to Surabaya State University students who had implemented the Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) program, it showed that there was a lack of interest in becoming a teacher. One of the internal factors is teaching experience in the form of the PLP program and the external factor is the family environment. Goal of the study was to analyze the impact of school district (PLP) introduction and home environment on the educational interests of students in administrative education at Surabaya State University. This kind of examination is quantitative using explanatory. The subjects of this research were all students of the Surabaya State University Office Administration Study Program class of 2019 and then had taken PLP courses with a total of 54 people. The instrument used was a questionnaire with a Likert scale of 5. Data analysis techniques include testing for validity also reliability. Classical acceptance tests consist of normality, multicollinearity, also heteroscedasticity tests, and include hypothesis testing using several linear regression tests consisting of t-tests, F-tests, and coefficient-of-squares tests. The outcome of the t-test showed that the introduction of school fields had a positive and significant effect on interest in becoming a teacher, and the family environment had a positive and significant effect on interest in becoming a teacher. The introduction of school fields and family environment has had a positive and significant impact on students’ savor in becoming a teacher in University Office Administration Education students Surabaya Country.
Peranan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) dalam Meningkatkan Minat Menjadi Guru (Studi pada Mahasiswa Pendidikan Administrasi Perkantoran Universitas Negeri Surabaya) Dita Rahmawati
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 4 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i4.2683

Abstract

Prodi Pendidikan Administrasi Perkantoran merupakan salah satu prodi di Unesa yang outputnya mencetak lulusan yang siap menjadi guru administrasi perkantoran. Agar siap menjadi guru administrasi perkantoran yang profesional, mahasiswa harus mengikuti Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) untuk memperoleh pengalaman terkait beberapa kompetensi yang harus dimiliki yaitu kompetensi pedagogic, sosial, kepribadian, dan profesional. Dengan mengikuti PLP diharapkan mahasiswa memiliki minat untuk menjadi guru. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peranan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) dalam meningkatkan minat menjadi guru (studi pada mahasiswa Pendidikan Administrasi Perkantoran Universitas Negeri Surabaya). Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data berupa angket tertutup dengan subjek penelitian adalah mahasiswa Pendidikan Administrasi Perkantoran Angkatan 2019 sebanyak 54 orang. Teknik analisis data terdiri dari: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan, kegiatan analisis untuk menjawab rumusan masalah sesuai data di lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) mahasiswa mengikuti Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) harus memiliki kemampuan pedagogic, sosial, kepribadian, dan profesional untuk memperluas pemahaman dan apresiasi mereka terhadap proses pendidikan dan pembelajaran di sekolah atau institusi; 2) minat mahasiswa menjadi guru dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain: pengetahuan mengenai profesi guru, rasa senang terhadap profesi guru, ketertarikan terhadap profesi guru, keinginan menjadi guru dan usaha untuk menjadi guru agar siap menjadi figur panutan, pembimbing dalam membangun karakter siswa agar mereka siap menghadapi dunia nyata.
Peranan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) dalam Meningkatkan Minat Menjadi Guru (Studi pada Mahasiswa Pendidikan Administrasi Perkantoran Universitas Negeri Surabaya) Dita Rahmawati
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 6 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i6.6939

Abstract

Prodi Pendidikan Administrasi Perkantoran merupakan salah satu prodi di Unesa yang outputnya mencetak lulusan yang siap menjadi guru administrasi perkantoran. Agar siap menjadi guru administrasi perkantoran yang profesional, mahasiswa harus mengikuti Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) untuk memperoleh pengalaman terkait beberapa kompetensi yang harus dimiliki yaitu kompetensi pedagogic, sosial, kepribadian, dan profesional. Dengan mengikuti PLP diharapkan mahasiswa memiliki minat untuk menjadi guru. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peranan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) dalam meningkatkan minat menjadi guru (studi pada mahasiswa Pendidikan Administrasi Perkantoran Universitas Negeri Surabaya). Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data berupa angket tertutup dengan subjek penelitian adalah mahasiswa Pendidikan Administrasi Perkantoran Angkatan 2019 sebanyak 54 orang. Teknik analisis data terdiri dari: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan, kegiatan analisis untuk menjawab rumusan masalah sesuai data di lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) mahasiswa mengikuti Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) harus memiliki kemampuan pedagogic, sosial, kepribadian, dan profesional untuk memperluas pemahaman dan apresiasi mereka terhadap proses pendidikan dan pembelajaran di sekolah atau institusi; 2) minat mahasiswa menjadi guru dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain: pengetahuan mengenai profesi guru, rasa senang terhadap profesi guru, ketertarikan terhadap profesi guru, keinginan menjadi guru dan usaha untuk menjadi guru agar siap menjadi figur panutan, pembimbing dalam membangun karakter siswa agar mereka siap menghadapi dunia nyata.
Co-Authors Durinda Puspasari Nadia Asandimitra Haryono