Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Pengaruh Dimensi Marketing Mix Terhadap Volume Penjualan Sepeda Motor Honda ( Studi pada PT. Capella Dinamik Nusantara Riau ) Helwen Heri; Saut Maruba Sihombing
INOBIS: Jurnal Inovasi Bisnis dan Manajemen Indonesia Vol. 1 No. 3 (2018): INOBIS: Jurnal Inovasi Bisnis dan Manajemen Indonesia - Edisi Juni 2018
Publisher : Forum Inovasi Bisnis dan Manajemen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (982.753 KB) | DOI: 10.31842/jurnal-inobis.v1i3.44

Abstract

PT. Capella Dinamik Nusantara adalah distributor resmi sepeda motor Honda di Provinsi Riau. Untuk mempertahankan pangsa pasar sepeda motor Honda, PT. Capella Dinamik Nusantara harus bisa mempertahankan atau bahkan meningkatkan penjualan secara lestari. Berbagai strategi dapat diberikan untuk meningkatkan volume penjualan, salah satunya adalah penerapan strategi dimensi Mix Marketing, dimana strategi ini terdiri dari produk, harga, distribusi dan promosi. Data penjualan sepeda motor Honda, terutama dalam 5 tahun terakhir (2011-2015), menunjukkan bahwa penjualan sepeda motor Honda berfluktuasi yang pada tahun 2012 mengalami penurunan sebesar 2,0%, dan pada tahun 2013 turun sebesar 1,562% namun pada tahun 2014 meningkat sebesar 4,084% dan kemudian menurun. pada tahun 2015 sebesar 2.331%. Kondisi di atas membutuhkan perhatian serius dari sisi manajemen PT. Capella Dinamik Nusantara dalam menerapkan strategi pemasaran untuk meningkatkan volume penjualan setiap tahunnya. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui signifikansi pengaruh dimensi Marketing Mix (produk, harga, distribusi dan promosi) untuk meningkatkan volume penjualan sepeda motor Honda di PT. Capella Dinamik Nusantara di Provinsi Riau dan Mengetahui variabel dominan dari Bauran Pemasaran (produk, harga, distribusi dan promosi) yang mempengaruhi kenaikan volume penjualan. Sampel penelitian terdiri dari konsumen yang membeli motor Honda pada tahun 2015. Data dikumpulkan dengan kuesioner dan dokumentasi, kemudian dianalisis secara kuantitatif.