Adang Djumhur
IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Revitalisasi Pendidikan Seks dalam Upaya Pencegahan Kekerasan Seksual Anak Jaja Suteja; Adang Djumhur; Dedi Djubaedi; Ahmad Asmuni
Prophetic : Professional, Empathy, Islamic Counseling Journal Vol 4, No 2 (2021): Desember
Publisher : IAIN Syekh Nurjati Cirebon

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24235/prophetic.v4i2.9658

Abstract

Fenomena kekerasan seksual yang menimpa anak-anak saat ini semakin marak terjadi yang disebabkan karena kurangnya edukasi seks yang diberikan guru pada siswa. Meningkatnya kasus kekerasan seksual anak merupakan bukti nyata kurangnya pengetahuan anak mengenai pendidikan seks, yang seharusnya sudah diperoleh anak sejak memasuki bangku sekolah dasar. Pendidikan seks yang berbasis pada nilai-nilai keislaman menjadi pondasi penting untuk diberikan kepada anak-anak di tingkat sekolah dasar karena mengingat banyaknya kasus-kasus kekerasan seksual yang terjadi pada anak. Penelitian ini dilaksanakan dengan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research)  fenomenologi. Data yang dikumpulkan berupa pendapat, tanggapan, informasi, konsep-konsep dan keterangan yang berbentuk uraian dalam mengungkapkan masalah, gejala, maupun fenomena di lapangan secara cermat, faktual, dan sewajarnya. Teknik pengumpulan datanya dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Tujuan penelitian ini,  untuk melihat gambaran pelaksanaan pendidikan seks di tingkat sekolah dasar yang ada di Kabupaten Cirebon baik sekolah dasar negeri, SDIT maupun Madrasah Ibtidaiyah. Setelah itu peneliti mengidentifikasi proses revitalisasi pendidikan seks berbasis nilai-nilai keislaman dan untuk mengoptimalkan kontribusi pendidikan seks berbasis nilai-nilai keislaman dalam pencegahan kekerasan seksual. Penelitian ini menghasilkan beberapa temuan;  Pertama,  pelaksanaan pendidikan seks berbasis nilai-nilai keislaman saat ini terintegrasi di dalam mata pelajaran pendidikan agama Islam yang meliputi materi, metode, proses pelaksanaan dan nilai-nilai pendidikan seks berbasis nilai-nilai keislaman di tingkat sekolah dasar.  Kedua, proses revitalisasi pendidikan seks berbasis nilai-nilai keislaman diberikan pada siswa dalam upaya pembentukan kepribadian anak, mengurangi penyimpangan seksual dan mencegah kekerasan seksual. Unsur-unsur yang direvitalisasi di dalam pendidikan seks berbasis nilai-nilai keislaman meliputi revitalisasi materi pembelajaran, metode pembelajaran, kerjasama sekolah dengan orang tua siswa, sarana prasarana sekolah, dan revitalisasi di dalam proses pelaksanaan pendidikan seks di sekolah. Ketiga, kontribusi pendidikan seks berbasis nilai-nilai keislaman mempunyai kontribusi di dalam sistem pembelajaran, perbaikan perilaku seksual dan di dalam pencegahan kekerasan seksual anak.