Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penanaman Nilai Moral dan Karakter di Era Pandemi melalui Pendidikan dengan Mengimplementasikan Nilai-Nilai Pancasila Ai Nurul Nurohmah; Dini Anggraeni Dewi
EduPsyCouns: Journal of Education, Psychology and Counseling Vol 3 No 1 (2021): EduPsyCouns: Journal of Education, Psychology and Counseling
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Wabah penyakit covid-19 menyebabkan lumpuhnya kehidupan di dunia. Adanya virus covid-19 menyebabkan perubahan dalam segala aspek kehidupan, yaitu aspek sosial, aspek politik, aspek budaya, dan aspek ekonomi. Bahkan, wabah virus covid-19 ini berpengaruh banyak pada bidang pendidikan. Hal ini tentu saja menyebabkan munculnya kebijakan baru dalam dunia pendidikan. Belajar mengajar saat ini seolah berbeda, yang harusnya melakukan belajar tatap muka secara langsung tetapi harus tetap dirumah dan melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Seorang siswa seolah kehilangan seorang suri tauladan mereka yaitu seorang guru Tentu hal ini mengakibatkan lunturnya nilai moral dan karater dalam diri siswa. Hal ini menyebabkan penurunan moral pada anak saat ini. Berbagai kasus yang ada bisa menjadi sebuah fakta bahwa generasi saat ini tengah di ujung jurang kehancuran, karena merosotnya moral anak bangsa yang seharusnya menjadi generasi penerus bangsa. Mengatasi problematika di atas, perlunya penguatan dan penanaman nilai-nilai yang dapat menumbuhkan sikap positif yang dapat menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada. Pendidikan dan penanaman pancasila sangatlah penting untuk kita implementasikan agar terbentuknya generasi yang mempunyai nilai moral dan karakter yang bermutu. Sehingga generasi muda nanti mampu terjun ke lapanganmasyarakat dengan memiliki etika, moral, tata karma, sopan santun dalam menjalankan kehidupan berbangsa dan bernegara. Oleh karena itu, sangat perlu pengimplementasian nilai-nilai panacasila pada siswa di masa pandemi seperti ini, guna memperbaiki nilai karakter dan moral pada anak bangsa.
Penerapan Penilaian Pembelajaran Kurikulum 2013 Dalam Meningkatkan Partisipasi Aktif Siswa Siswa Di Sekolah Dasar Ai Nurul Nurohmah; Chendi Maulana Baharudin Yusuf; Jenisa Tasya; Prihantini Prihantini
Guruku: Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora Vol. 2 No. 1 (2024): GURUKU : Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora
Publisher : Politeknik Kampar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59061/guruku.v2i1.570

Abstract

Learning assessment is an important part of the learning process. Appropriate assessment can provide accurate information about student competency achievement. The 2013 curriculum (K-13) learning assessment emphasizes authentic assessment, namely assessment that reflects actual learning. Authentic assessment can increase students' active participation in learning. This research aims to determine the inhibiting and supporting factors for implementing the 2013 curriculum learning assessment in increasing students' active participation. The research uses descriptive qualitative methods using a literature study approach. Based on the research results, the implementation of the 2013 curriculum learning assessment in increasing students' active participation can be carried out well. This is proven by the existence of assessment variables based on indicators for assessing attitudinal competence, knowledge competence and skill competence that students have fulfilled. Apart from that, the implementation of learning assessment in the 2013 curriculum is considered quite influential in increasing students' active participation because it can be seen in students' attitudes, knowledge and skills when receiving or implementing the learning material provided.