Witri Rahayuni
Program Studi Ilmu Administrasi Publik, Jurusan Ilmu Administrasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Riau

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EFEKTIVITAS PROGRAM BANTUAN LANGSUNG TUNAI PADA MASA PANDEMI COVID-19 DI DESA KAMPUNG BARU KECAMATAN GUNUNG TOAR Witri Rahayuni; Zaili Rusli
AS-SIYASAH: Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Vol 6, No 2 (2021): (November) AS SIYASAH - Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik
Publisher : UPT Publikasi Dan Pengelolaan Jurnal Universitas Islam Kalimantan MAB Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31602/as.v6i2.4630

Abstract

BLT-Dana Desa merupakan salah satu program yang dikeluarkan oleh pemerintah Indonesia untuk mengatasi dampak faktor perekonoman imbas pandemi covid-19 berupa bantuan keungan yang diberikan kepada keluarga miskin dan keluarga terdampak pandemi covid-19 yang bersumber dari anggaran pendapatan Dana Desa. Program BLT-DD sengaja dikeluarkan pemerintah dalam rangka mengatasi kemerosotan keuangan masyarakat imbas dari wabah covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas program BLT-DD pada masa covid-19 di Desa Kamung Baru Kecamatan Gunung Toar dan mengetahui apa saja faktor yang menjadi penghambat efektivitas program BLT-DD dalam pelaksanaannya. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori efektivitas program oleh Edy Sutrisno dengan menggunakan lima indikator dalam mengukur efektivitas program (pemahaman program, tepat sasaran, tepat waktu, tercapainya tujuan dan perubahan nyata). Untuk menjawab permasalahan tersebut peneliti menggunakan endekatan kualitatif dengan metode studi kasus dan bersifat deskriptif. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa pelaksanaan program BLT-DD di Desa Kampung Baru belum efektif sesuai dengan yang digunakan. Dibuktikan dengan adanya Pemerintahan Desa yang belum memahami tugasnya dalam menentukan kritria sasaran program BLT-DD sehingga masih terdapat masyarakat yang berhak belum mendapatkan BLT-DD. Diharapkan sebelum meluncurkan kebijakan pemerintah dapat mensosialisasikan program agar pihak yang bersangkutan memahami maksud dari program BLT-DD.