Munculnya beragam perkembangan digitalisasi usaha mengakibatkan tingginya kompetisi para pelaku bisnis start-up, sehingga membuat perusahaan harus cepat beradaptasi terhadap perubahan. Kesiapan bisnis strat-up dalam menghadapi kompetisi, tentunya tidak lepas dari peran pelaku internal start-up terutama para karyawan. Keaktifan karyawan dalam proses kerja diperlukan sebagai penunjang keberhasilan start-up. Dan dalam prosesnya, perilaku proaktif karyawan dapat ditingkatkan dengan memberikan pemberdayaan psikologis. Oleh karena itu penelitian studi literatur ini bertujuan dalam meninjau pengaruh pemberdayaan psikologis terhadap perilaku proaktif karyawan. Kajian mendalam terhadap perilaku proaktif karyawan perlu dilakukan karena melihat fenomena perkembangan start-up yang semakin masif. Selanjutnya dalam proses analisis, penelitian ini menggunakan metode studi literatur dengan mengumpulkan beragam sumber dari jurnal ilmiah, artikel ilmiah, buku-buku yang berhubungan dengan variabel penelitian. Hasil penelitian studi literatur ini, menunjukkan bahwa pemberdayaan psikologis berpengaruh terhadap peningkatan perilaku proaktif karyawan start-up karena dapat meningkatkan perilaku mandiri dan inisiatif karyawan. Munculnya beragam perkembangan digitalisasi usaha mengakibatkan tingginya kompetisi para pelaku bisnis start-up, sehingga membuat perusahaan harus cepat beradaptasi terhadap perubahan. Kesiapan bisnis strat-up dalam menghadapi kompetisi, tentunya tidak lepas dari peran pelaku internal start-up terutama para karyawan. Keaktifan karyawan dalam proses kerja diperlukan sebagai penunjang keberhasilan start-up. Dan dalam prosesnya, perilaku proaktif karyawan dapat ditingkatkan dengan memberikan pemberdayaan psikologis. Oleh karena itu penelitian studi literatur ini bertujuan dalam meninjau pengaruh pemberdayaan psikologis terhadap perilaku proaktif karyawan. Kajian mendalam terhadap perilaku proaktif karyawan perlu dilakukan karena melihat fenomena perkembangan start-up yang semakin masif. Selanjutnya dalam proses analisis, penelitian ini menggunakan metode studi literatur dengan mengumpulkan beragam sumber dari jurnal ilmiah, artikel ilmiah, buku-buku yang berhubungan dengan variabel penelitian. Hasil penelitian studi literatur ini, menunjukkan bahwa pemberdayaan psikologis berpengaruh terhadap peningkatan perilaku proaktif karyawan start-up karena dapat meningkatkan perilaku mandiri dan inisiatif karyawan.